LAJUR.CO, KENDARI – Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat kenaikan angka jumlah penumpang pesawat di Bandara Udara Sultra. Sepanjang periode September 2021 dimana kondisi pandemi Covid-19 masih berlangsung, total 48.300 orang menggunakan jasa transportasi udara dari dan menuju luar Sulawesi Tenggara.
Kepala BPS Provinsi Sulawesi Tenggara, Agnes Widiastuti, dibandingkan bulan sebelumnya, jumlah penumpang pesawat udara mengalami kenaikan hingga 80,82 persen.
“Pada periode bulan sebelumnya hanya 26.712 orang,” singkat Agnes dalam siaran pers BPS, Senin (1/11/2021).
Sementara itu, secara kumulatif jumlah penumpang angkutan udara domestik periode Januari-September 2021 tercatat sebanyak 577.309 orang. Ada penurunan sebesar 3,66 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yakni periode Januari-September 2020 yang tercatat sebanyak 599.266 orang.
Adapun bandara di Sultra yang aktif melayani penerbangan yakni, Bandara Halu Oleo Kendari sebagai uang terbesar, Bandara Betoambari di Kota Baubau, Bandara Matahora di Kabupaten Wakatobi, Bandara Sugimanuru di Kabupaten Muna Barat dan Bandara Sangi Nibandera di Kabupaten Kolaka.
Selanjutnya, kata Agnes, tren kenaikan jumlah penumpang juga terjadi pada moda trasnportasi laut. Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada bulan September 2021 sesuai rilis BPS yakni tercatat sebanyak 266.667 orang. Dengan kata lain ada kenaikan 6,65 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 250.044 orang.
“Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut domestik tahun 2021 (Januari-September 2021) tercatat sebanyak 2.714.890 orang atau naik sebesar 34,56 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Januari-September 2020) yang tercatat sebanyak 2.017.601 orang,” rinci Agnes. SM
