LAJUR.CO, KENDARI – Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,4 pada Sabtu (12/10/2025) pukul 21:41 WIB. Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari.
Berdasarkan data dari laman resmi stageof.kendari.bmkg.go.id, pusat gempa berada pada koordinat 4,75 Lintang Selatan (LS) dan 122,64 Bujur Timur (BT), atau sekitar 22 kilometer timur laut Mubar, dengan kedalaman 10 kilometer.
Getaran dirasakan ringan oleh sebagian warga, namun hingga saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan maupun korban jiwa.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum jelas sumbernya. Warga juga diminta agar hanya mengakses informasi dari kanal resmi BMKG atau instansi pemerintah terkait.
Dalam beberapa hari terakhir, wilayah Sultra memang mengalami peningkatan aktivitas seismik. Pada Sabtu (11/10), gempa juga terjadi di Kabupaten Buton Selatan (Busel) dengan magnitudo 3,2 pada pukul 18.16 WIB, di kedalaman 11 kilometer, berlokasi 30 kilometer Tenggara Busel.
Di hari yang sama, getaran gempa dirasakan di Kabupaten Muna, dengan kekuatan magnitudo 2,2 sekitar pukul 12.41 WIB. Gempa ini berasal dari kedalaman 15 kilometer, dengan episenter gempa terletak pada koordinat 4,93 LS dan 122,74 BT.
Sebelumnya, pada Jumat (11/10), dua wilayah juga dilanda gempa. Di antaranya Kabupaten Kolaka, 14 kilometer timur laut pusat kota, dengan magnitudo 2,8 pada pukul 23.30 WIB, di kedalaman 5 kilometer. Juga di
Kabupaten Buton Utara (Butur), dengan kedalaman 7 kilometer, pada pukul 06.23 WIB.
Aktivitas gempa juga tercatat di Kota Baubau dengan magnitudo 2,0 dan Timur Laut Konawe Kepulauan (Konkep) dengan magnitudo 3,1. Keduanya sama-sama dilaporkan terjadi pada hari yang sama yakni Jumat (10/10).
BMKG terus memantau perkembangan aktivitas gempa bumi di wilayah Sultra dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada namun tidak panik. Red