BERITA TERKINIHEADLINE

Bupati Beri Jempol PT Vale Soal Kampanye Hygiene Sanitasi ke Kelompok Penjaja Kuliner

×

Bupati Beri Jempol PT Vale Soal Kampanye Hygiene Sanitasi ke Kelompok Penjaja Kuliner

Sebarkan artikel ini

LAJUR.CO, KENDARI – Strategi PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) mengampanyekan hygiene sanitasi pada kalangan masyarakat penjaja kuliner mendapat jempol dari Bupati Morowali, Taslim. Dengan menggandeng Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Morowali, perusahaan multitambang asal Brasil itu memberi pengetahuan penjamah makanan terkait aturan dalam menyajikan makanan kepada para konsumen lewat Pelatihan Hygiene Sanitasi Penjamah Makanan Tingkat Kabupaten Morowali Tahun 2022, di Losmen Amanah, Desa Ipi, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Senin (7/2/2022).

Di hadapan Manager External Relations PT Vale Indonesia Blok Bahodopi, Asriani Amiruddin, Bupati Morowali, Taslim yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi pada perusahaan yang telah banyak memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah dalam mewujudkan visi Morowali sejahtera bersama.

“Terima kasih dan apresiasi pada PT Vale yang sudah banyak memberikan kontribusinya bagi masyarakat Morowali. Tentunya, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan penjamah makanan terkait aturan dalam menyajikan makanan kepada para konsumen,” katanya.

Baca Juga :  Program UKBM Herbal Edukasi Masyarakat Hidup Sehat Tanpa Bahan Kimia

Menurutnya, pelatihan ini sangat penting dilaksanakan, karena merupakan bagian prioritas pemerintah mengurangi angka penduduk yang menderita sakit demi mewujudkan masyarakat Morowali sejahtera.

“Sarana tempat pengelolaan makanan yang menyediakan makanan dan minuman secara masal bagi masyarakat perlu dilakukan pengawasan terhadap hygiene sanitasi makanan. Untuk memenuhi persyaratan hygiene sanitasi makanan, diperlukan adanya pelatihan,” ujarnya menambahkan.

Taslim menekankan agar peserta pelatihan mampu mengikuti kegiatan dengan serius dan seksama. Dengan begitu, mereka dapat menyerap ilmu dan pemahaman bagaimana syarat-syarat menjalankan usaha bidang kuliner di Kabupaten Morowali.

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan.

“Ini harapan kita agar penjual makanan yang ada bisa mengikuti aturan sesuai dengan standar kesehatan dan persyaratan higiene sanitasi yang telah diatur pemerintah. Pelatihan ini juga menjadi salah satu syarat administrasi yang harus dipenuhi untuk memperoleh laik hygiene sanitasi. Untuk itu saya tegaskan, sertifikat tidak menjamin makanan bersih, namun keseriusan kalianlah dalam mengikuti pelatihan ini sangat ditentukan sehat tidaknya makanan. Apalagi para penjual makanan ini semakin bertambah. Tentu saja perlu adanya pemahaman sehingga menghindarkan risiko kesehatan kepada para konsumen,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tidak Ada Kode Pelantikan Hari ini, Ridwan Badallah: Gubernur ke Jakarta!

Manager External Relations PT Vale Indonesia Blok Bahodopi, Asriani Amiruddin menjelaskan, jika pihaknya akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah Kabupaten Morowali. Salah satunya dengan memberikan edukasi dan manfaat sebesar-besarnya melalui program-program yang dicanangkan oleh PT Vale bagi Kabupaten Morowali kepada masyarakat, guna mendukung visi Morowali sejahtera bersama.

β€œIni bagian Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Vale di sektor kesehatan, semangat yang ingin kita munculkan bahwa ke depan lewat kegiatan edukasi seperti ini, dapat memberikan peningkatan taraf kesehatan masyarakat, pelaku usaha seperti warung makan dapat teredukasi meningkatkan kualitas layanan untuk lebih higienis, pemangku kebijakan pun yang ikut kegiatan teredukasi, karena dengan pengetahuan yang mereka miliki akan mampu memberikan informasi kembali ke masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Kapolda Sulsel Salut Pengelolaan Lingkungan PT Vale: Patut Dicontoh!

Ia menjelaskan, kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Vale bidang kesehatan.

“Melalui kegiatan ini kami berharap dapat mengedukasi para penjamah makanan di kabupaten morowali terkhusus area pemberdayaan kami, kecamatan bungku timur dan bahodopi, diharapkan dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, para pelaku usaha seperti warung makan dapat teredukasi untuk meningkatkan kualitas sajian dan layanannya lebih higienis, pemangku kebijakan pun yang ikut kegiatan teredukasi, karena dengan pengetahuan yang mereka miliki akan mampu memberikan informasi dan edukasi kembali ke masyarakat,” jelasnya. Adm

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x