LAJUR.CO, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berencana menggelontorkan anggaran khusus membantu Pemkab Wakatobi memaksimalkan layanan transportasi udara di Bandara Matahora. Besaran dana subsidi Pemprov Sultra berkisar Rp2 milyar.
Subsidi tersebut menjadi salah satu opsi dipilih sebagai solusi mengaktifkan kembali rute penerbangan domestik Makassar-Wakatobi melalui Bandara Matahora. Dengan subsidi, pemerintah bisa menekan tingginya harga tiket pesawat untuk rute tersebut.
Keputusan memilih opsi subsidi terungkap dalam rapat bersama Pemprov Sultra dipimpin Sekda Sultra Asrun Lio bersama Kadis Perhubungan Sultra Muhammad Rajulan dan Pemkab Wakatob
“Hasil rapat koordinasi antara Pemprov Sultra bersama Pemkab Wakatobi telah menyepakati adanya alokasi anggaran dalam bentuk subsidi Rp 2 miliar untuk membantu Pemkab Wakatobi, yang juga siap memberi subsidi Rp 4,5 M, demi kelancaran penerbangan Kendari-Wakatobi,” terang Asrun Lio.
Sebagai destinasi wisata bahari unggulan di Indonesia, konektifitas tranportasi udara dari dan ke Wakatobi yang memadai rmenjadi kunci menggaet wisawatan, terutama turis mancanegara. Angka kunjung wisata di Wakatobi diharapkan terus meningkatkan seiring pembukaan rute Wakatobi – Makassar.
“Pemerintah memberikan perhatian penuh dan intervensi jika terjadi permasalahan dalam proses pelayanan diberikan,” jelas Asrun Lio.
Sekda Sultra mengatakan, guna mendukung sektor pariwisata dan kebudayaan di Sultra, pemerintah akan terus berupaya meningkatkan akses pelayanan transportasi. Termasuk diantaranya membuat konektivitas secara bertahap, seperi membuka kembali jalur rute penerbangan Makassar-Wakatobi.
Asrun Lio mengatakan, tak menutup kemungkinan rute Denpasar-Wakatobi akan dibuka guna menarik wisatawan asing dari Pulau Dewata masuk ke Wakatobi.
“Tentu hal ini dibarengi dengan perbaikan fasilitas maupun infrastruktur, koordinasi berbagai pihak terkait, hingga promosi pariwisata, sehingga diharapkan mampu mengundang lebih banyak lagi wisatawan berkunjung ke Wakatobi, termasuk destinasi wisata lainnya yang ada di Sultra,” jelasnya. Adm
