SULTRABERITA.ID, KENDARI – Dua unit kolam retensi Boulevard Sungai Wanggu Kota Kendari yang dibangun tahun 2020 dinyatakan sudah siap difungsikan awal tahun ini.
Informasi tersebut disampaikan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV, Haeruddin C Maddi pada Sultraberita.id, Kendari (27/1/2021).
Pengoperasian waduk pengendali banjir tersebut berbarengan dengan kondisi Kota Kendari yang kini mulai sering diguyur hujan. Ia berharap langkah cepat pendayagunaan kolam retensi bisa menekan terjadinya banjir di sejumlah titik rawan di Kota Lulo.
Terutama di sekitar DAS Kali Wanggu yang memang setiap tahun menjadi langganan banjir di musim penghujan.
“Kelebihan air di Sungai Wanggu akan bisa teratasi. Kita akan lihat. Paling tidak, air sungai tidak meluber. Kolam retensi ini bisa mereduksi banjir,” jelasnya.
Haeruddin menuturkan dua kolam retensi yang dibangun di atas lahan seluas total 9 hektar tersebut diestimasi mampu menampung hingga 450 ribu meter kubik debit air.
“Kapasitasnya sampai 450 ribu meter kubik. Dua duanya sudah bisa dipergunakan awal tahun ini,” ucap Haeruddin.
Waduk penangkal banjir yang terletak di kawasan Boulevard Kendari, Kata Haeruddin juga dilengkapi teknologi pompa khusus yang mampu menyedot air secara cepat jika kondisi hujan terus menerus dan berpotensi menimbulkan banjir parah di sekitar DAS Wanggu.
Selain mereduksi banjir, kedepan kolam retensi yang menelan anggaran Rp 22 miliar tersebut juga berfungsi ganda sebagai cadangan air baku dan spot wisata plus olahraga jogging track. Landscape waduk kini ditata maksimal agar terlihat lebih estetik sehingga bisa menarik minat masyarakat untuk berkunjung. Adm
