LAJUR.CO, KENDARI – Puncak Hari Pers Nasional (HPN) diperingati hari ini, Kamis (9/2/2023). Pers mengambil andil penting dalam kemajuan bangsa dan sistem demokrasi di Indonesia.
Sebagai pilar keempat demokrasi, kehadiran pers memungkinkan siapa saja bebas berekspresi, dapat menyampaikan beragam informasi kepada khalayak.
Pers juga dinilai memiliki peran yang sangat besar menggaungkan program sekaligus mengontrol kinerja pemerintah sehingga performa pelayanan dan pembangunan di suatu daerah menjadi lebih maksimal.
Hal tersebut diutarakan Kepala Bappeda Sultra J Robert menyikapi momen peringatan Hari Pers Nasional yang dirayakan setiap tanggal 9 Februari.
Sebagai leader lembaga birokrasi di instansi Bappeda Sultra, J Robert mengaku banyak berinteraksi langsung dengan insan pers dalam rangka menggaungkan program-program pemerintah.
Baginya, peran pers dalam pemerintahan duet Gubernur Ali Mazi -Lukman Abunawas mengambil peran strategis sebagai corong pemerintah. Kehadiran jurnalis menyajikan berita yang berimbang dapat menetralisir beragam anggapan miring terhadap kinerja pemerintah.
“Pentingnya kemitraan dengan pers karena insan pers itu corong pemerintah, menetralisir narasi fitnah yang muncul di publik selama ini. Banyak membantu program pemerintah, ini yang patut apresiasi,” jelas J Robert diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (8/2/2023).
Menurut J Robert, selama ini banyak narasi fitnah yang berkembang menjadi hoaks dan merongrong jalannya roda pemerintahan. Meski ini adalah hal lumrah dan dunia demokrasi, pers yang berintegritas hadir memberi ruang bagi keberimbangan informasi tersaji di tengah masyarakat.
“Boleh dikatakan kemajuan suatu bangsa juga berada di tangan insan pers. Isu yang berbau fitnah dan hoaks tentu merusak konsentrasi pemerintahan menjalankan agenda pembangunan. Tapi pers bisa menetralisir itu semua dengan keberimbangan berita yang disajikan. Kita harapkan insan pers terus menjalankan fungsi ini dengan baik. Selamat Hari Pers Nasional,” pungkas J Robert. Adm
