LAJUR.CO, KENDARI – Korban Tenggelam di lubang bekas galian tambang batu di Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban sekitar pukul 22.30 WITA untuk dibawa ke rumah duka.
“Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 22.30 WITA,” ujar Humas Basarnas Kendari Wahyudi.
Korban bernama Adel (19) merupakan warga Desa Unggulino, Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe. Dirinya dilaporkan tenggelam di bekas galian tambang perusahaan pengolah batu, Sabtu (13/1/2024) sekitar pukul 16.00 WITA.
Kata Wahyudi, perempuan tersebut tenggelam di lubang bekas tambang batu dengan kedalaman sekitar 4 meter. Korban awalnya berenang di sekitar galian batu bersama rekannya. Hingga pukul 16.30 WITA teman-teman korban bersiap untuk pulang, namun korban tidak terlihat lagi.
Pasca menerima informasi membahayakan nyawa manusia itu, Tim Rescue Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian atau Last Known Position (LKP). Tim diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car beserta peralatan pendukung lainnya untuk memberikan bantuan SAR.
“BPBD Konawe melaporkan 1 orang diduga tenggelam di bekas galian tambang perusahaan pengolah batu di Kecamatan Puriala. Tim SAR sedang melakukan operasi pencarian,” kata Kepala KPP Kendari Muhammad Arafah.
Usai proses evakuasi selesai dilakukan dan korban diserahterimakan kepada keluarganya, maka operasi pencarian dinyatakan ditutup dan selesai. Para anggota tim pencari dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Dalam upaya melakukan operasi pencarian terhadap korban tersebut, KPP Kendari dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe, Polsek Puriala, Babinsa Puriala, aparat Desa Unggulino, dan masyarakat setempat serta keluarga korban. Red
