LAJUR.CO, KENDARI – Mahasiswa dari Jurusan Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (FP UHO) menyerahkan 100 bibit pohon mangga kepada masyarakat Desa Taipa, Kecamatan Lembo, Konawe Utara (Konut). Penyerahan bibit ini sebagai bentuk pengabdian masyarakat dengan tema ”Pengelolaan Budidaya Tanaman Perkebunan Berkelanjutan di Desa Taipa”, yang dilaksanakan di Balai Desa Taipa, Sabtu (20/7/2024).
Pengabdian ini dilakukan mahasiswa Jurusan Ilmu Tanah FP UHO dalam rangka mengoptimalisasikan potensi sumberdaya lahan pesisir di Konawe Utara. Kegiatan Pengabdian yang merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Selaku perwakilan FP UHO, Prof. Darwis, DEA yang membuka langsung kegiatan tersebut turut mengapresiasi tingginya antusias masyarakat Desa Taipa saat penyambutan rombongan. Acara pengabdian masyarakat ini dihadiri Ketua Jurusan Ilmu Tanah Dr Syamsu Alam beserta Tim Dosen Pengabdian Masyarakat Program Studi Ilmu FP UHO.
Prof. Darwis berharap agar potensi sumberdaya lahan Desa Taipa sebagai wilayah pesisir dengan keunggulan wisata pantai perlu dioptimalkan dengan usaha budidaya perkebunan seperti kelapa. Terlebih jika pengelolaannya diintegrasikan dengan ternak sapi sehingga mendukung kenyamanan Desa Taipa sebagai desa wisata.
Dalam kesempatan itu, Dr Syamsu Alam sebagai narasumber berbincang – bincang bersama masyarakat yang menyampaikan aspirasi terkait permasalahan mereka. Sejumlah hal dialami mulai dari hama, pemupukan, peningkatan produksi jambu mete, hingga cara-cara pengembangan sawit agar menghasilkan produksi yang maksimal.
Berikutnya, Prof. Dr. Hasbullah selaku narasumber dalam sesi tanya jawab juga menyoroti pentingnya dukungan sarana dan prasarana penunjang yang efektif di daerah pesisir. Menurutnya, kawasan dengan konektivitas jaringan informasi dan komunikasi yang baik dapat signifikan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan informasi pertanian baik dari aspek budidaya hingga harga pemasaran produk pertanian.
”Namun potensi dampak negatif seperti akses anak-anak terhadap konten yang tidak sesuai. Harapannya kegiatan pengabdian ini akan mendorong integrasi pengembangan wilayah berbasis sumberdaya lahan dengan jaringan informasi yang responsif ke depannya,” jelasnya.
Acara kemudian ditutup dengan Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) oleh Ketua Jurusan Ilmu Tanah FP UHO dengan Kepala Desa Taipa Kecamatan Lembo, diakhiri sesi foto bersama masyarakat, dosen, dan mahasiswa dari Jurusan Ilmu Tanah. Red