LAJUR.CO, KENDARI — Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi memulai proyek perbaikan jalan provinsi pada ruas Jalan Made Sabara, tepatnya di depan Warkop Haji Anto, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.
Sejumlah alat berat telah diturunkan untuk melakukan pengerasan badan jalan sebagai tahap awal. Proyek infrastruktur tersebut menyasar ruas sepanjang 700 meter, dengan total anggaran sebesar Rp 2,6 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sultra tahun 2025.
“Setelah puluhan tahun dilakukan pengerjaan Jalan Made Sabara, belum pernah dilakukan pengaspalan, jadi di 2025, kami anggarkan untuk dilakukan rehabilitasi berupa pengaspalan,” kata Pahri Yamsul, Sabtu (19/7/2025).
Sebagaimana diberitakan, penandatanganan kontrak proyek rehabilitasi ruas Jalan Made Sabara dilakukan, Senin (30/6/2025) dipimpin langsung Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul. Penandatanganan ini berlangsung bersamaan dengan dimulainya pengerjaan proyek penanganan jalan longsor di Desa Melalo, Kabupaten Konawe Utara.
“Penanganan ruas depan Warkop Haji Anto ini sudah lama diusulkan, dan tahun ini kami realisasikan sesuai arahan Gubernur dan Wakil Gubernur,” ungkap Pahri dalam acara penandatanganan tersebut
Pekerjaan awal difokuskan pada satu dari dua ruas Jalan Made Sabara, yang akan langsung dilakukan pengaspalan. Satu ruas lainnya direncanakan akan dianggarkan pada tahun 2026.
Menurut Pahri Yamsul, perbaikan ini menjadi penting karena Jalan Made Sabara merupakan jalur penghubung utama atau jalur protokol, yang mengarah langsung ke rumah jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra.
“Kami berharap setelah diperbaiki, akses jalan ini bisa membuat perjalanan warga lebih nyaman dan aman,” tutupnya.
Proyek rehab infrastruktur jalan merupakan implementasi 100 Hari Kerja atau Quick Win ASR-Hugua yang pentingnya perbaikan akses utama di Kota Kendari sebagai bagian dari prioritas pembangunan infrastruktur 2025. Adm
