LAJUR.CO, KENDARI – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (PINBAS) Majelis Ulama Indonesia (MUI). Rakornas dibuka oleh Sekda Sultra Asrun Lio, Kamis (9/5/2024), melibatkan jejaring MUI se-Indonesia digelar Kamis (9/5/2024).
Direktur PINBAS MUI Muh. Arzul Tanjung saat menyampaikan terimaksih sekaligus harapan rakornas di Sultra dapat melahirkan ide dan inovasi untuk mengakselarasi pengembangan bisnis syariah ke level nasional.
Apalagi, komitmen berdirinya PINBAS MUI yang telah memasuki usia tujuh tahun sejalan dengan agenda Presiden RI yang menegaskan komitmen Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah di tahun 2024.
Mengambil peran strategis tersebut, rakornas ditargetkan berkontribusi terhadap pengembangan ekonomi syariah secara global lewat kesadaran membangun jejaring bisnis berbasis syariah oleh seluruh jaringan PINBAS MUI di seluruh Indonesia.
“Kami berterimakasih ke pemerintah Provinsi Sultra yang telah menjadi tuan rumah, ini tentu menjadi kebanggaan. Kami mohon maaf seyogyanya Pak Menteri hadir membuka rakornas. Tapi ada penugasan penting dari Presiden. Kami berkeyakinan peran pengembangan bisnis syariah akan lebih kuat lewat PINBAS MUI. Kita bisa tingkatkan kesejahteraan umat muslim di daerah,” kata Arzul.
Beberapa fokus utama PINBAS disampaikan Arzul dijalankan pengurus dalam rangka pengembangan bisnis syariah adalah meningkatkan kerjasama dengan LPPOM untuk program sertifikasi halal produk UMKM serta membantu desain produk UMKM.
Ulama Bertanggungjawab Membangun Ekonomi Ummat
Direktur PINBAS MUI, Muh. Arzul Tanjung mengingatkan tentang peran dan tanggungjawab ulama memperkuat dan membangun ekonomi umat.
Menurutnya, PINBAS MUI bersama irmas mesti berkolaborasi membangun inisiatif kebangkitan ekonomi umat.
“Mengapa demikian karena doktrin ekonomi dalam Islam itu sangat kuat. Itu sebabnya salah satu tanggungjawab ylama adalah memperkuat dan membangun ekonomi umat yang bersumber dari Alquran dan sunah rakornas ini adalah wujud dan tugas ulama,” tegasnya.
Menurutnya PINBAS berdiri baru 7 tahun, tapi kegiatannya sudah sangat akseleratif. Contohnya di Jawa Timur yang telah mengembangkan peternakan domba. “Nah di Sulawesi Tenggara kita harus merumuskan program PINBAS di daerah ini, ” katanya.
Berikut disampaikan Masduki Suud selaku Wakil Ketua Umum DPP MUI, Dr. KH. Marsudi Suhud, demi majunya sebuah bangsa, semua pihak harus bersatu padu saling membantu. Bila semua berkolaborasi membuat satu kesepahaman, hasilnya akan kuat.
“Untuk itu Rakornas kali ini harus menghasilkan legacy guna kemaslahatan umat, sehingga orang akan melihat karya yang kita tinggalkan. Teruslah memberi manfaat bagi umat, bangsa hingga kehidupan semesta,” paparnya.
Sekda Sultra Asrun Lio yang membuka kegiatan ini mengapresiasi kegiatan nasional yang dipusatkan di Kendari. Pemerintah Sultra selama ini sangat mendukung keberadaan ylama dengan memberikan dana hibah setiap tahunnya untuk MUI.
“Selamat datang bagi peserta Rakornas dari berbagai daerah. Semoga kegiatan ini memberikan outout bagi kemajuan bangsa dan daerah,” paparnya.
Ketua Umum MUI Sultra, KH.Mursyidin memberikan apresiasi bagi para peserta. Menurutnya selama ini MUI dan Pemerintah Sultra sudah sangat kolaboratif, dimana keberadaan mendapat perhatian penuh.
“Seperti kita ketahui bersatunya pemerintah dan ulama akan menghasilkan kedamaian, demikian sebaliknya,” ujarnya.
Sekretaris Umum MUI Sultra, Dr.H.Supriyanto, juga menjelaskan MUI memiliki komisi yang menangani ekonomi ummat, hal ini selaras dengan perhatian ulama terhadap ekonomi umat.
“Beberapa waktu yang lalu MUI juga menjalin kerjasama dengan melakukan MoU dengan Bank Indonesia di pusat. Dimana dalam kerjasama antara Bank Indonesia akan melakukan pemberdayaan terhadap UMKM, sehingga BI memiliki komitmen yang kuat untuk mengangkat UMKM, ” Pungkasnya.
Pembukaan Rakornas diikuti sekitar 1000 peserta. Selain peserta Rakornas hadir perwakilan dari MUI se kabupaten/kota di daerah ini. Momen dirangkaikan pelantikan pengurus PINBAS Sultra. Berikut pameran puluhan UMKM bersertifikasi halal yang merupakan binaan LPPOM MUI Sultra. Turut hadir Kepala BI Kendari, Kapolda Sultra dan sejumlah pimpinan lembaga terkait di Provinsi Sultra. Adm
