LAJUR.CO, KENDARI – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhammad Yusuf, mengklaim pembayaran honorarium petugas Satgas Covid-19 Sultra tengah dalam proses pencairan hari ini, Senin (11/10/2021).
Ia mengatakan proses review oleh inspektorat maupun BPKP telah tuntas. Inilah mengapa dirinya langsung mengajukan pencairan anggaran agar ribut honor Satgas Covid-19 tidak berlarut-larut.
Praktis, dalam beberapa hari kedepan para petugas Satgas Covid-19 sudah bisa menerima gaji mereka.
“Sudah diproses. Karena ada mekanismenya tentu tidak hari ini juga diterima. Satu dua hari lagi,” jelas Joker sapaan akrab Kepala BPBD Sultra itu lewat sambungan selular, Senin (11/10/2021).
Joker mengaku dirinya memegang prinsip kehati-hatian sebelum mengajukan pembayaran honor Satgas. Ia khawatir pencarian anggara ini malah membawa bencana untuk dirinya jika prosesnya melanggar mekanisme.
“Jangan sampai mengurus bencana, kena bencana. Tidak tidak taat ke tata kelola keuangan, lebih pada asas kehati-hatian. Banyak kasus, habis Covid, ada yang diperiksa dan dipenjara. Hah.. itu yang saya tidak mau makanya dilakukan evaluasi oleh BPKP dan inspektorat dulu,” dalih Joker panjang lebar.
Total ada 174 petugas Satgas Covid-19 Sultra yang tercatat belum menerima honor mereka selama beberapa bulan terakhir. Akibat keterlambatan pembayaran ini, petugas melakukan aksi segel kantor yang menyebabkan pelayanan di sekretariat Satgas Covid-19 Sultra tersebut terganggu. SM