BERITA TERKINIEKOBISHEADLINE

Tukang Kayu di Kolaka Bisa Melihat Lagi Berkat Program Operasi Katarak Gratis PT Vale Indonesia

×

Tukang Kayu di Kolaka Bisa Melihat Lagi Berkat Program Operasi Katarak Gratis PT Vale Indonesia

Sebarkan artikel ini
Potret senyum sumringah Bapak Amiruddin penerima manfaat program Operasi Katarak Mata Gratis PT Vale Indonesia IGP Pomalaa pada akhir tahun 2024 lalu. Rabu (23/7/2025), ia bercerita kepada awak media tentang keberhasilan operasi katarak mata yang membuat indera penglihatannya kembali normal. (FOTO: SITI MARLINA)

LAJUR.CO, KENDARI – Warga Kelurahan Lamekongga, Kecamatan Wundulako, Kabupaten Kolaka, bernama Amiruddin kini bisa tersenyum lega. Indera penglihatannya kembali normal setelah menjalani operasi katarak melalui program pengobatan ‘Operasi Katarak Mata Gratis’ yang difasilitasi oleh PT Vale Indonesia IGP Pomalaa.

“Alhamdulillah, setelah operasi katarak saya sudah bisami melihat. Dulu, jarak satu meter tidak kelihatan,” ujar pria paruh baya yang sehari-hari bekerja sebagai tukang kayu itu kepada awak media, Rabu (23/7/2025).

Amiruddin merupakan salah satu dari puluhan warga Kolaka yang mendapat layanan operasi katarak gratis dari PT Vale Indonesia. Program ini dilaksanakan pada Desember 2024 bekerja sama dengan Klinik Mata Kolaka. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang menjadi inti dari operasional PT Vale.

Baca Juga :  Hilirisasi Tambang di Kolaka Siap Beroperasi, Sultra Bakal Banjir Lapangan Kerja Baru

Sebagai bagian dari holding BUMN pertambangan MIND ID (PT Mineral Industri Indonesia), PT Vale Indonesia berkomitmen menjalankan praktik pertambangan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Melalui proyek Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa, PT Vale turut membantu masyarakat lokal, terutama lansia penderita katarak yang mengalami keterbatasan akses layanan kesehatan.

Amiruddin mengaku bahwa meski memiliki kartu BPJS Kesehatan, proses mendapatkan layanan operasi katarak tidaklah mudah karena panjangnya antrean.

“Berkat PT Vale, semua dibiayai sampai tuntas, dari pemeriksaan awal sampai masa penyembuhan. Tidak keluar biaya sepeser pun. Yang paling penting, kita tidak perlu antre panjang seperti kalau lewat BPJS,” jelas Amiruddin.

Baca Juga :  36 Yacht Asing Bawa Ratusan Turis Meriahkan Sail to Indonesia 2025 di Buton Selatan

Enam bulan pasca operasi katarak pada bagian mata kanannya, Amiruddin kini bisa kembali beraktivitas normal.

“Sangat bersyukur. Dulu kalau menyetir malam tidak bisa karena rabun. Kita bersyukur ada perusahaan yang peduli. Semoga lebih banyak lagi warga yang mendapat bantuan operasi katarak seperti saya,” pungkasnya.

Kisah Bapak Amiruddin menjadi bagian cerita kisah sukses hilirisasi yang memberikan manfaat sosial bagi masyarakat sekitar lingkar tambang. Bahkan, jauh sebelum aktivitas PT Vale Indonesia di Blok Pomalaa berjalan, praktik ESG lebih dulu hadir menyentuh masyarakat setempat, diantaranya lewat program operasi katarak gratis.

Baca Juga :  Ribuan Pekerja Sambut Euforia Vale Olympics 2025 Perdana

Occupational Health Doctor PT Vale Indonesia Site Pomalaa dr. Fausan Numyani mengatakan, program operasi katarak gratis dijalankan PT Vale sejak tahun 2024. Sekitar 20 warga Pomalaa yang teridentifikasi menderita katarak masuk dalam program Operasi Katarak Mata Gratis PT Vale Indonesia.

Pelaksanaan Program Operasi Mata Gratis PT Vale Indonesia pada Desember 2025 bekerja sama dengan Klinik Mata Kolaka. Seluruh biaya termasuk beban tahapan penyembuhan pasca-operasi katarak yang dijalani para penerima manfaat ditanggung oleh PT Vale Indonesia. Adm

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x