LAJUR.CO, KENDARI – Setelah menanti lebih dari satu dekade, warga sekolah dan masyarakat sekitar SMA Negeri 10 Kendari akhirnya bisa merasakan akses jalan yang nyaman dan aman. Akses jalan menuju sekolah tersebut sudah mulus teraspal.
Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah menyelesaikan proyek pengaspalan jalan menuju SMA Negri 10 Kendari sejak Oktober lalu. Perbaikan akses jalan didanai lewat APBD Kota Kendari senilai Rp 840 juta.
Kepala SMA Negeri 10 Kendari, La Daima, mengungkapkan rasa syukur serta terimakasih kepada Pemerintah Kota Kendari yang memprioritaskan perbaikan akses jalan menuju SMA 10 Kendari. Sebelumnya, kondisi jalan terbilang cukup parah dan kerap memicu kecelakaan siswa, guru maupun warga yang melintas.
Lebih dari 11 tahun guru-guru dan siswa menikmati akses jalan yang buruk. Beberapa orang tua siswa memilih memudahkan anaknya dari SMA 10 karena mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah.
“Alhamdulillah warga SMA 10 Kendari sangat bangga terhadap pemerintah kota Kendari yang telah membantu kami. Jalan ini sudah lama ditunggu, dan sekarang sudah terealisasi,” ucap La Daima, pada Kamis (14/11/2024).
La Daima juga menceritakan kondisi jalan sebelum diaspal sangat memprihatinkan dan sering menyebabkan kecelakaan. Bahkan ada warga yang sampai mengalami keguguran karena terjatuh saat melintas di jalan tersebut.
“Sebelum saya bertugas di sini, saya menerima banyak laporan dari guru dan siswa tentang kondisi jalan yang buruk. Banyak orang tua siswa dan guru yang terjatuh. Ada yang sampai keguguran setelah terjatuh,” tutur La Daima.
Jalan yang kini sudah mulus aspal memiliki panjang sekitar 450 meter. Perbaikan akses jalan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kota meningkatkan aksesibilitas dan keselamatan di bidang pendidikan.
Pengaspalan jalan tersebut tidak hanya memudahkan akses bagi guru dan siswa SMA Negeri 10 Kendari, tetapi juga memberikan rasa aman bagi orang tua yang mengantarkan anaknya ke sekolah.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, I Wayan Mustiana, turut menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak pemerintah yang telah merealisasikan pengaspalan jalan tersebut.
“Kami sudah menanti sejak sekolah ini berdiri pada tahun 2013, dan akhirnya pada tahun 2024, akses jalan bisa diperbaiki. Ini sangat memudahkan kami, dan siswa pun lebih nyaman. Kami para guru mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Kendari atas dukungan dan perhatian yang diberikan,” kata I Wayan Mustiana.
Dengan selesainya proyek rehab akses jalan tersebut, pihak sekolah berharap minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SMA Negeri 10 Kendari meningkat.
“Ke depannya, dengan adanya pengaspalan jalan, kami berharap jumlah siswa meningkat pada tahun 2025, khususnya dari wilayah zona sekitar, sehingga semakin banyak yang memilih SMA 10 Kendari,” ungkap La Daima.
Laporan : Ika Astuti
