LAJUR.CO, KENDARI – Merkuri merupakan zat berbahaya yang dapat menyebabkan tubuh keracunan dan mengalami masalah kesehatan serius lainnya. Namun, zat ini masih saja ditemukan dalam produk skincare yang digunakan sehari-hari.
Mengutip laman Food and Drug Administration (FDA), biasanya merkuri ditemukan dalam produk skincare dengan klaim mencerahkan kulit. Banyak konsumen yang tertipu karena merkuri memang memberikan hasil yang signifikan pada kulit.
Kulit yang menggunakan produk merkuri biasanya akan lebih putih dalam waktu 1-2 minggu. Itu karena merkuri mampu menghambat pembentukan melanin, sebuah zat dalam tubuh yang menghasilkan warna pada kulit, rambut, dan mata.
Namun, hasil yang instan itu tak sepadan dengan efek samping yang akan terjadi pada kulit di masa mendatang. Lantas, apa saja ciri-ciri wajah terkena merkuri?
Ciri-Ciri Wajah Terkena Merkuri
Merujuk pada jurnal susunan dosen jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Denpasar, M. Choirul Hadi yang bertajuk Bahaya Merkuri di Lingkungan Kita (2013), dijelaskan tanda-tanda yang akan muncul pada kulit apabila menggunakan kosmetik atau skincare yang mengandung merkuri. Apa saja?
- Flek hitam pada kulit akan tersamarkan seakan pudar. Tapi apabila pemakaian produk dihentikan, flek itu akan muncul lagi dan makin melebar.
- Kulit mengalami efek rebound, yakni menjadi lebih gelap/kusam saat produk tidak lagi digunakan.
- Bagi wajah yang tadinya bersih, lambat laun akan berubah menjadi penuh flek yang sangat parah. Flek itu awalnya berwarna keabu-abuan, lalu selanjutnya menjadi kehitaman.
- Di awal pemakaian, kulit akan iritasi dan kemerahan apabila terkena sinar matahari.
- Tidak timbul jerawat sama sekali, karena lapisan epidermis kulit telah rusak sehingga tidak mengandung protein dan melanin lagi. Lama-kelamaan akan timbul benjolan-benjolan bernanah di kulit.
- Pori-pori tampak mengecil dan halus, karena lapisan terluar kulit telah tipis dan tergerus oleh merkuri.
Apa Ciri-ciri Skincare yang Mengandung Merkuri?
Meskipun pemerintah telah melarang penggunaan merkuri pada produk perawatan kulit, masih banyak produsen nakal yang nekat menggunakan zat berbahaya ini dalam produknya.
Untuk menghindarinya, simak ciri-ciri skincare yang mengandung merkuri menurut Serenitree Natural Skincare Lab berikut ini:
- Memiliki bau yang aneh dan menyengat, sangat berbeda dari aroma produk perawatan kulit pada umumnya.
- Tekstur skincare terasa kasar atau lengket saat diaplikasikan ke kulit.
- Skincare merkuri membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga kulit langsung iritasi begitu berada di luar ruangan.
- Saat skincare digunakan, kulit akan memunculkan reaksi panas seperti terbakar dan gatal.
- Produk skincare tidak tersegel dengan baik. Hal ini menandakan kemungkinan adanya manipulasi atau kurangnya keamanan pada proses produksi skincare tersebut.
- Skincare mengalami perubahan warna, dari yang mungkin awalnya cerah menjadi abu-abu atau gelap.
- Produk skincare tidak berlabel BPOM atau label komposisi bahan yang jelas. Adm
Sumber : Kumparan.com
