BERITA TERKINIHEADLINEKESEHATAN

Edwin : Aplikasi Mobile JKN, Wujud Sinergi BPJS Kesehatan Dengan Stakeholder

×

Edwin : Aplikasi Mobile JKN, Wujud Sinergi BPJS Kesehatan Dengan Stakeholder

Sebarkan artikel ini
Edwin Santoso (25) saat memperlihatkan Aplikasi Mobie JKN dari smartphone miliknya

LAJUR.CO, KENDARI – Edwin Santoso (25) memuji kualitas dan manfaat yang dihadirkan dalam Aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, aplikasi Mobile JKN menunjukkan komitmen yang baik dari BPJS Kesehatan dalam melakukan sinergi dengan stakeholder penyelenggara Program JKN.

Ia mencatat setidaknya ada 5 fitur yang berjalan, karena adanya sinergi yang baik antara BPJS Kesehatan dengan faskes maupun bank. Fitur tersebut yakni antrean online, konsultasi dokter, ketersediaan tempat tidur, jadwal tindakan operasi serta pendaftaran autodebet.

“Saya sudah download dan registrasi Aplikasi Mobile JKN. Aplikasinya memang bagus, ada banyak fitur yang menurut saya memang sangat membantu. Namun yang membuat saya sangat kagum dengan aplikasi ini adalah BPJS Kesehatan tidak bekerja sendiri dalam memastikan aplikasi ini berjalan optimal, tapi ada tanggung jawab dari instansi lain seperti faskes dan bank misalnya,” ungkap Edwin.

Baca Juga :  Pasangan yang Nikah Minimal Berusia 19 Tahun, KUA Kadia: Jika 'Kepepet' Wajib Sidang Isbat!

Lebih lanjut, Edwin memberikan ilustrasi pada fitur ketersediaan tempat tidur di rumah sakit. Menurutnya, jika rumah sakit tidak melakukan update data secara terus menerus, maka data yang terlihat oleh peserta pada aplikasi menjadi tidak sesuai dengan kondisi ketersediaan tempat tidur yang sebenarnya di rumah sakit.

Ia juga mengatakan bahwa fitur Mobile JKN tentu tidak akan berjalan dengan baik jika Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) ataupun rumah sakit tidak dilengkapi sarana prasarana, jaringan internet serta komitmen dalam menjalankannya.

Baca Juga :  Hampir 100%, Pemprov Sulawesi Tenggara Lindungi Warganya ke Dalam Program JKN

“Kalau dilihat, aplikasi ini berjalan dengan sangat baik sampai dengan saat ini, bayangkan jika pada fitur ketersediaan tempat tidur pihak rumah sakit tidak melakukan update data secara real time, tentu pada aplikasi akan berbeda dengan kondisi di lapangan, begitu pula dengan aplikasi lainnya,” lanjut Edwin.

Sebagai peserta Program JKN, Edwin sangat berterima kasih kepada BPJS Kesehatan yang telah mengembangkan aplikasi tersebut dengan sangat matang.

Baca Juga :  Layanan MCS BPJS Kesehatan Diserbu Dapat Sambutan Positif Masyarakat Kabupaten Kolaka Timur

“Aplikasi Mobile JKN telah banyak dimanfaatkan dan membantu kami sebagai peserta. Harapannya, aplikasi ini dapat terus dikembangkan agar semakin banyak lagi manfaat yang diperoleh oleh peserta dalam mengakses layanan kesehatan,” pungkasnya.  Adm

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x