LAJUR.CO, KENDARI – Sejumlah siswa siswi SMA Islam Terpadu SMA Islam Terpadu Ittiba’ul Atsar di Kabupaten Muna Barat (Mubar) kompak melakukan aksi menanam di lingkungan pekarangan sekolah. Ragam benih mulai dari cabai, tomat dan bawang disemai jelang peringatan Hari Guru Nasional merupakan aksi nyata mendukung Program Ketahanan Pangan digaungkan Kepala Dinas Pendidikan Sultra, Yusmin.
Program ketahanan pangan dijalankan guru dan siswa SMA di Mubar tersebut sekaligus menyemarakkan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November 2025.
“Bapak Kadis Dikbud Prov Sultra Yusmin menginstruksikan agar Program Ketahanan Pangan (Ketapang) dilanjutkan kembali. Menindak lanjuti instruksi tersebut maka siswa SMA Islam Terpadu Ittiba’ul Atsar Muna Barat mulai melakukan penyemaian benih cabai, tomat dan bawang,” kata Kepala SMA Islam Terpadu Ittiba’ul Atsar Muna Barat, Awaludin Ramadhan, Kamis (8/11/2023).
Ia mengatakan Program Ketapang sangat bermanfaat bagi siswa membentuk sikap tanggung jawab, kerjasama dan mendorong kepedulian terhadap lingkungan dengan memaksimalkan pemanfaatan lahan kosong di sekolah.
Para siswa juga bisa belajar teknik sederhana bertani, dimana hasil dari budidaya tanaman pertanian di lahan pekarangan sekolah dapat membantu pemerintah menjaga stabilitas pangan.
“Anak-anak sangat semangat dan antusias bekerja. Mereka punya potensi untuk diberi tanggung jawab, tinggal kita sebagai pendamping selalu berusaha untuk memotivasi mereka,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Yayasan Ittiba’ul Atsar Sumartono. Ia mengatakan aksi tersebut sejalan dengan program Merdeka Belajar digaungkan Diknas Sultra yang sangat relevan dengan kondisi saat ini.
“Sekolah sangat berperan besar membentuk kepribadian generasi yang peduli lingkungan serta gemar menanam. Sepetak tanah akan bermanfaat besar dan bernilai ekonomis ketika ditabur tanaman di atasnya. Belum lagi dari sisi ajaran agama Islam, pahala besar bagi siapa saja yang selalu gemar menanam tanaman yang bermanfaat,” pungkasnya. Adm