LAJUR.CO, KENDARI – Setelah dinyatakan hilang selama tiga hari, seorang karyawan tambang PT Risky Sinar Biokas (RSB) di Konawe Utara (Konut) dievakuasi dalam keadaan selamat. Tim pencari gabungan menemukan korban bernama Ilham (31) pada hari ke tiga pencarian di sekitar pukul 07.40 WITA.
“Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan selamat sekitar 1,37 kilometer arah timur laut dari lokasi terakhir,” kata Kepala Basarnas Kendari Amirudin AS, Selasa (3/9/2024).
Usia dilakukan evakuasi, korban kemudian diserahkan kepada pihak perusahaan tempatnya bekerja untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Korban merupakan warga Palupi, Kecamatan Tatangge, Kita Palu, Sulawesi Tengah.
Sebelumnya, Ilham dilaporkan hilang di hutan yang menjadi kawasan pertambangan IUP PT RSB di Desa Boedingi, Kecamatan Lasolo, Konut pada Selasa (27/8) lalu.
Saat itu, PT RSB mengarahkan seluruh karyawannya untuk melakukan kegiatan P5M. Namun karena tidak memakai helm, maka korban tidak turut serta dalam kegiatan dimaksud. Korban diketahui malah naik ke lokasi tambang menggunakan alat berat (excavator).
“Setelah kegiatan P5M selesai, seluruh operator excavator dihubungi via HT untuk menghidupkan alamatnya tetapi korban tidak merespon. Setelah didatangi di lokasi excavator, korban tidak ditemukan,” jelas Amirudin AS.
Setelah korban dari kondisi membahayakan manusia itu ditemukan, seluruh unsur yang tergabung dalam tim. Pencari kemudian dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Adapun unsur-unsur yang terlibat diantaranya Staf Operasi SAR KPP Kendari, Pos SAR Konut, Polsek Lasolo, Polres Konut, BPBD Konut, Babinsa Boedingi, PT Risky Sinar Biokas dan PT Bumi Sejahtera Jaya. Red