LAJUR.CO, BOMBANA – Di usianya yang masih terbilang muda, Rezha Aulia (18) menyadari betul pentingnya mempersiapkan perlindungan kesehatan meskipun dalam kondisi sehat. Ditemui di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Bombana, Rabu (05/10), ia mengatakan bahwa keikutsertaan pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) harusnya atas dasar kesadaran. Menurut Aulia, hal tersebut menjadi salah satu kunci agar iuran selalu terbayarkan tepat waktu.
Lebih lanjut, Aulia menguraikan bahwa kesadaran yang dimaksudnya seperti sadar bahwa potensi sakit bisa terjadi kapan saja, sehingga wajib untuk mempersiapkan diri ketika sakit nantinya. Selain itu, harus sadar juga bahwa iuran yang kita bayarkan setiap bulan merupakan bentuk partisipasi bersama dalam pembiayaan pelayanan kesehatan bagi yang sakit.
“Kita tentu sudah ketahui bahwa iuran Program JKN digunakan untuk membiayai pelayanan kesehatan bagi yang sakit. Sehingga, jika daftar Prgoram JKN atas dasar Kesadaran, pembayaran iuran pun tentu akan rutin,” jelasnya.
Aulia juga menambahkan bahwa manfaat Program JKN sudah sangat banyak dan sangat mudah ditemui. Hal itu dapat kita lihat dari banyaknya pengakuan masyarakat yang telah merasakan manfaat tersebut.
Menurutnya, pengalaman-pengalaman tersebut seharusnya menjadi pelajaran bagi semua masyarakat bahwa mengetahui akan pentingnya kesehatan saja tidaklah cukup, tapi juga diperlukan persiapan agar ketika sakit kita telah memiliki jaminan kesehatan. Tentu caranya dengan mendaftar Program JKN pada saat masih sehat dan rutin.
Aulia sendiri ke Kantor BPJS Kesehatan untuk mengurus pengalihan kepesertaan yang sebelumnya masih merupakan tanggungan orang tua. Setelah lulus SMA, Aulia secara sadar melaporkan diri dan mengajukan proses pengalihan menjadi Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).
“Saya mengurus perubahan kepesertaan dari tanggungan orang tua menjadi Peserta Mandiri. Insya Allah saya sudah niatkan untuk membayar iuran secara rutin setiap bulan. Selama menjadi peserta saya bersyukur karena selama ini masih diberikan kesehatan, meskipun begitu sangat penting untuk tetap mempersiapkan jaminan kesehatan,” ujarnya.
Di waktu yang sama, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Bombana, Sulkifli menyampaikan pentingnya melakukan pembayaran iuran secara rutin agar terhindar dari tunggakan dan denda pelayanan. Menurutnya, dengan gotong royong membayar iuran setiap bulan akan membantu menjaga kesinambungan program JKN.
“Gotong royong sebagai salah satu prinsip penyelenggaraan Program JKN-KIS seyogyanya dipahami oleh semua peserta. Salah satu bentuk gotong royong dalam program ini adalah kepatuhan pembayaran iuran. Seluruh iuran dari peserta JKN yang dikelolah sebagai Dana Jaminan Sosial (DJS) akan dipergunakan untuk pengembangan program dan kepentingan peserta, contohnya seperti penjaminan biaya pelayanan kesehatan bagi yang sedang sakit,” ucapnya. Adm
