LAJUR.CO, KENDARI – Nelayan yang dilaporkan tenggelam di Perairan Teluk Lande, Kabupaten Buton Selatan tak kunjung ditemukan. Tim Rescue Pos SAR Baubau menghentikan pencarian setelah melakukan operasi selama tujuh hari.
Pelaut bernama La Wane (53) hilang saat pergi menjaring ikan menggunakan sampan. Jarak antara Perairan Teluk Lande dengan desa asal korban sekitar 1 Nautical Mill. Korban merupakan warga Desa Gayabaru, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan.
Plt Kepala KPP Kendari Hidayat melalui Humas Basarnas Kendari Wahyudi, mengatakan operasi SAR telah dilakukan selama sepekan di berbagai titik sekitar lokasi hilangnya korban. Sejumlah unsur pun turut terlibat dalam proses penyisiran sekitar Last Known Position/LKP.
“Hingga pukul 17.30 WITA, pencarian di hari ke tujuh masih nihil,” ujar Wahyudi.
Dalam upaya menemukan pelaut hilang tersebut, Pos SAR Baubau dibantu BPBD Buton Selatan, Polsek Lapandewa, dan Babinsa Desa Gayabaru. Keluarga korban bersama masyarakat setempat pun ikut mencari warga yang hilang.
Korban diketahui pergi melaut pada Jumat (2/6/2023). Biasanya, ia pulang ke rumahnya sekitar pukul 16.00 WITA.
Operasi pencarian sambung Wahyudi dihentikan sementara. Penutupan operasi SAR diputuskan usai berkoordinasi dengan pihak keluarga korban. Seluruh tim yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing.
“Mengingat operasi telah memasuki hari ke- 7 dan tanda-tanda keberadaan korban tidak ditemukan, Ops SARĀ terhadap 1 orang nelayan yang belum kembali dari melaut disekitar Perairan Teluk Lande dinyatakan ditutup,” lanjutnya.
Namun jika ada tanda-tanda keberadaan korban maka Tim SAR akan dikerahkan kembali beroperasi. Red