SULTRABERITA.ID, KENDARI – Uji coba pengoperasian aplikasi Jaga Kendari (Jari) memasuki minggu ke dua, Rabu (9/9/2020). Pada tahap ini Inspektorat Kota Kendari, mulai melakukan transfer pengetahuan tentang cara pengoperasian aplikasi ke petugas Disdukcapil.
“Jadi di hari Jumat 11 September 2020, diharapkan seluruh petugas Capil sudah mendownload aplikasi dan mampu mengajarkan kepada masyarakat serta mempermudah tugas-tugas pelayanan adminduk capil,” harap Kepala Inspektorat (Inspektur) Kota Kendari, Syarifuddin.
Hal serupa kata Syarifuddin juga dilakukan pada seluruh UPTD Dukcapil di Kecamatan, serta pemberian layanan administrasi di 11 kecamatan dan 65 kelurahan di Kota Kendari.
“Evaluasi ini untuk melihat sejauhmana pengembangan aplikasi JARI, bisa memudahkan masyarakat dalam berurusan administrasi pemerintahan,” katanya.
Dia menambahkan, evaluasi ini juga ingin mengukur partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan kepada aparatur pemerintah dan pelayanan publik, karena kesuksesan program JARI sangat ditentukan oleh kepedulian dan perhatian masyarakat untuk men-JAGA KENDARI, membebaskan Kendari dari Suap Pungli dan Gratifikasi. Adm
