SULTRABERITA.ID, KENDARI – Basarnas Kendari melaporkan peristiwa banjir yang melanda Kecamatan Andowia, 14 Juli 2020. Bencana ini merendam hampir seluruh rumah warga pada dua desa di Kecamatan Andowia.
Sebanyak 368 kepala keluarga di daerah tersebut dilaporkan menjadi korban.
Kepala Basarnas Kendari, Arif Sofingi, menyatakan tim Basarnas telah mengevakuasi 125 kepala keluarga di Desa Laronaga. Sementara di di Desa Labungga ada 91 kepala keluarga yang diamankan.
Mereka dipindahkan sementara di tempat yang aman dari banjir. Proses evakuasi menggunakan perahu karet oleh tim Basarnas.
“Di Desa Lambungga korban banjir yaitu 245 kepala keluarga yang jadi korban. Dari Desa Labungga 91 kepala keluarga melakukan evakuasi mandiri di Huntara dan yang lainnya dievakuasi mandiri di tempat lain yang telah disediakan oleh pemerintah setempat,” terang Arif Sofingi.
Kepala Basarnas Kendari mengatakan unsur yang terlibat dalam proses evakuasi banjir di Andowia yaitu Rescuer Unit Siaga SAR Konawe Utara,BPBD Konawe Utara, aparat pemerintah setempat dan masyarakat. Adm