LAJUR.CO, KENDARI – Sebagai upaya dalam menjaga kesinambungan penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan Cabang Kendari melakukan kegiatan tele collection kepada peserta menunggak khususnya bagi peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU). Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Kendari, Alfian menyampaikan kegiatan ini telah dilakukan secara efektif bersama Tim Penagihan dan memberikan dampak yang cukup memuaskan berdasarkan hasil rekapan setelah dilakukan tele collection.
“Tim penagihan iuran telah kami bekali dengan seluruh informasi tentang peserta terkait tunggakan iuran melalui aplikasi penagihan dan keuangan agar peserta yang dihubungi dapat mengetahui secara detail terkait tunggakan iuran mereka,” ujar Alfian, Jumat (14/01).
Alfian menyebutkan, tele collection bertujuan untuk memberikan informasi bagi peserta JKN-KIS segmen PBPU yang menunggak dengan kriteria minimal dua bulan tunggakan iuran dengan cara menyampaikan kewajiban jumlah bulan beserta tunggakan iuran yang akan dibayarkan.
Selain itu menurutnya, Tim Penagihan telah diberikan target terhadap jumlah peserta yang akan dihubungi sehingga kegiatan tele collection ini dapat berjalan secara maksimal. Alfian juga menambahkan bagi peserta yang telah dihubungi namun tidak mengangkat telepon akan tetap disampaikan melalui pesan WhatsApp atau SMS terkait informasi tunggakannya.
“Terdapat beberapa nomor telepon peserta yang dihubungi namun tidak tersambung ataupun tidak mengangkat telepon, kami akan tetap menyampaikannya melalui pesan dengan harapan peserta tetap dapat mengetahui kewajibannya. Kelebihan dari penyampaian melalui telepon, peserta dapat menyampaikan kendala terkait proses pembayaran iuran ataupun berkonsultasi tentang masalah lainnya. Harapan kami tele collection ini dapat meningkatkan kesadaran peserta terkait kewajiban pembayaran iuran demi keberlangsungan Program JKN-KIS,” tuturnya.
Salah satu peserta yang berhasil dihubungi pada saat itu Afifa Rizki (22), menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada admin penagihan yang telah menyampaikan informasi ketunggakan iuran karena menurutnya iuran seharusnya telah dibayarkan oleh anggota keluarganya.
“Terima kasih telah menyampaikan informasi tunggakan iuran, seharusnya iuran saya bersama anggota keluarga telah dibayarkan oleh saudara saya. Akan saya coba konfirmasi kembali dengan saudara saya terkait pembayarannya, kemungkinan ia terlupa mengisi saldo rekening ataupun ada kendala dengan rekening miliknya karena iuran harusnya terdebet secara otomatis setiap bulan melalui rekeningnya,” jelas Afifa. Adm
