EKOBISNASIONAL

Dibuka November, Pelaksanaan Umrah Sesuai Protokol Kesehatan

×

Dibuka November, Pelaksanaan Umrah Sesuai Protokol Kesehatan

Sebarkan artikel ini

SULTRABERITA.ID, KENDARI – Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Tabrani memastikan pelaksanaan umrah dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19.

Kantor Wilayah Kementrian Agama DKI Jakarta menyebut ada perbedaan pelaksanaan umrah yang sudah kembali dibuka pada 1 November.

Pertama, sebelum pemberangkatan, peserta umrah mesti lakukan tes swab atau tes cepat.

“Pemberangkatan jamaah harus diadakan tes cepat atau tes usap kemudian berangkat ke Tanah Suci,” katanya di Jakarta, Sabtu (31/10).

Jamaah yang dinyatakan sehat dapat melanjutkan ibadah umrah sesuai ketentuan yang dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi. Namun, saat tiba di Tanah Suci, peserta umrah mesti melakukan karantina selama tiga hari.

Baca Juga :  Jatim dan Sultra Sepakati 13 MoU, Transaksi Tembus Rp 75,5 Miliar

Tabrani pun menjelaskan tata cara pelaksanaan umrah di saat pandemi COVID-19 berbeda. Jamaah melakukan ibadah sa’i (lari kecil) secara terbatas.

“Jamaah baru diizinkan untuk melaksanakan umrah hanya satu kali sa’i dalam satu hari selama tiga jam,” kata dia.

Setibanya di Indonesia, jamaah umrah pun harus dikarantina kembali. Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta menyiapkan Asrama Haji Pondok Gede untuk memantau kesehatan mereka.

Meski demikian, Tabrani mengatakan pihaknya masih menunggu Keputusan Menteri Agama (KMA) tentang pelaksanaan dan persyaratan ibadah umrah bagi warga negara Indonesia.

Baca Juga :  Puncak HUT Sultra : Ali Mazi Berharap Napak Tilas Oputa Yi Koo Jadi Agenda Tahunan

Draf KMA sudah pada tahap finalisasi dan siap disahkan serta dipublikasikan pada 1 November 2020. Adapun KMA juga akan mengatur kuota jamaah yang diberangkatkan umrah dari masing-masing wilayah.

Tabrani mengatakan pihaknya masih belum mengetahui ada berapa banyak jamaah yang diberangkatkan dari DKI Jakarta.

“Sampai hari ini kami belum dapat menginformasikan data yang riil, karena semua agen perjalanan belum memberikan data konkrit ke kami,” kata dia.

Baca Juga :  Melihat Ragam Produk Olahan Porang di Pameran Misi Dagang & Investasi Jatim-Sultra

Sementara itu salah satu agen perjalanan ibadah umrah di kawasan Cengkareng Jakarta Barat Jannah Firdaus berencana memberangkatkan 150 jamaah umrah pada 22 November 2020.

Direktur Utama PT Jannah Firdaus Bambang Cahyadi mengatakan pemberangkatan ratusan jamaah tersebut tinggal menunggu aturan dari Kementerian Agama RI. Namun Jannah Firdaus tak dapat menarget.

“Dengan kuota yang terbatas, kita masih belum punya target sekian, kecuali nanti kalau sudah kembali normal. Target kami misalnya, bulan Februari sampai Juni sekitar 10.000 jamaah,” ujar dia. Adm

Sumber: Cnnindonesia.com

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x