LAJUR.CO, KENDARI – Sebanyak dua unit kapal cepat disiagakan membackup membludaknya pemudik di Pelabuhan Nusantara Kendari, Sabtu (6/4/2024). Penambahan armada laut ini untuk memastikan aktivitas kapal cepat selama periode puncak arus mudik tidak over kapasitas serta menjamin keselamatan penumpang selama pelayaran berlangsung.
Dalam keterangan tertulis Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sultra, Sabtu (6/4/2024), pengoperasian dua unit kapal cepat tambahan di Pelabuhan Nusantara Kendari dilakukan oleh pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari.
Penambahan dua unit kapal cepat tersebut sejalan dengan instruksi Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto yang menegaskan agar aspek keselamatan penumpang wajib menjadi atensi serius semua pihak.
“Pihak KSOP mengerahkan 2 unit kapal cepat untuk mengatasi penumpang yang melebihi batas maksimum kapal cepat. Secara umum kondisi sangat terkendali, jumlah penumpang masih normal dikarenakan sebagian besar arus mudik ke Muna dan Mubar telah melakukan perjalanan kapal malam,” kata Kepala Dinas Kominfo Sultra Ridwan Badallah.
Adapun kapal cepat yang beroperasi melayani pemudik menuju Pulau Buton dan Muna yakni Kapal Cepat Ekspres Bahari 6E dengan total penumpang 543 orang, Kapal Cepat Cantika 16B mengangkut 400 penumpang.
Hingga Sabtu pagi, jumlah penumpang yang diberangkatkan menuju Kabupaten Muna, Muna Barat, Buton Tengah, Bau-Bau, Buton Selatan dan Kabupaten Buton berjumlah 943 penumpang.
Menjamin arus mudik berjalan kondusif dan aman, Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP) dan Dinas Kominfo Sultra bersama TNI AL, KPLP, KSOP, Satpol PP Kota Kendari dan Pol Airud fokus melakukan pengawasan dan pengendalian arus mudik Lebaran, baik dari Kota Kendari menuju Kota Raha dan Kota Baubau di Pelabuhan Nusantara Kendari sejak Sabtu (6/4/2024)
“Kegiatan ini sesuai dengan arahan Pj Gubernur agar kapal wajib menyiapkan safety jacket dan hasil di lapangan bahwa kedua kapal tersebut telah memenuhi SOP,” pungkas Ridwan Badallah. Adm
