LAJUR.CO, KENDARI – Gempa bumi melanda Kabupaten Muna, Kamis (12/5/2022), sekitar pukul 13.07 Wita. Laporan BMKG Kendari menyebutkan kekuatan gempa mencapai 4,2 Skala Richter (SR).
Titik gempa tektonik berada di sebelah BaratLaut 4.71 LS, 122.79 atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 6,3 km, BaratLaut Maligano, Kabupaten Muna pada kedalaman 8 km.
Masih berdasakan analisi BMKG, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Buton B di BaratLaut Maligano, Kabupaten Muna.
Guncangan gempabumi ini dilaporkan juga dirasakan di Lainea (Konawe Selatan) II MMI, Raha (Muna) III-IV MMI. II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang), III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu) , IV MMI (Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kendari Rudin, S.T.
Hingga pukul 13.33 Wita, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” jelas BMKG dalam siaran pers. Adm