LAJUR.CO, KENDARI – Rektor Universitas Halu Oleo Kendari Prof Muh Zamrun Firihu cepat tanggap mengetahui kabar keluhan alumni UHO yang hendak melakukan pendaftaran CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) namun data ijazahnya tak terbaca dalam Sistem Verifikasi Ijazah secara Elektronik (SIVIL) Ditjen Dikti.
Diwawancarai Lajur.co, Senin (25/9/2023), Prof Zamrun menyatakan pihak universitas telah membuka layanan aduan khusus para alumni yang terkendala dalam verifikasi ijazah Ditjen Dikti.
“Para alumni bisa langsung ke kampus agar dibantu proses verifikasi datanya. Kami siapa melayani para alumni UHO di seluruh Indonesia yang ada masalah dengan dara verifikasi ijazah,” ungkap Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sultra tersebut.
Dengan membawa atau mengirim kelengkapan dokumen, para alumni bisa langsung bertandang ke layanan verifikasi ijazah agar data mereka dapat terkoneksi dengan SIVIL Ditjen Dikti.
Saat ini, lanjut Prof Zamrun, pihak kampus juga tengah melakukan proses verifikasi data ijazah alumni UHO diketahui belum masuk dalam sistem online Dirjen Dikti.
“Memang ada beberapa kasus, di sistem elektronik Dikti tidak terbaca. Alumni kita ribuan, pasti ada kesalahan. Tapi masalah ini, pihak kampus UHO sudah antisipasi cepat. Makanya kami buka layanan aduan untuk bantu para alumni,” jelas Prof Zamrun. Adm