SULTRABERITA ID, KENDARI – Harga tiket pesawat kini berangsur turun untuk beberapa rute tertentu. Setelah sempat melambung tinggi pada periode libur hari raya (high season) tahun lalu, harga jualnya relatif kembali normal khusus untuk maskapai Lion Air.
Pantauan SULTRABERITA.ID dibeberapa situs agen penjualan tiket pesawat udara, trend penurunan harga siginfikan diberlakukan oleh Lion Air Group.
BACA JUGA :
- Purnatugas Rektor UHO Prof Zamrun: Konsisten Mengabdi di Kampus, Tak Minat Lirik Jabatan di Pemprov
- Nostalgia Loyalis Telkomsel Asal Wakatobi & Evolusi Layanan Kartu Prabayar yang Ikonik “SIMPATI”
- Cara Mengatasi Rambut Bercabang Secara Alami Pakai 4 Bahan Rumahan Ini
- Panggung Kepemimpinan ESG Asia: Inovasi Lingkungan PT Vale Torehkan Prestasi Ganda di AREA 2025 Bangkok
- Jalan Rusak Depan Haji Anto & Desa Melalo Konut Dieksekusi, Pahri Wanti Ada ‘Sidak’ Proyek
Khusus untuk rute padat di Sultra, Kendari-Jakarta selama periode Januari, harga tiket pesawat untuk paket promo turun hingga dibawah angka 1 jutaan. Persisnya Rp 981.000,-/seat.
Padahal, tahun lalu di bulan Oktober untuk rute yang sama, Lion Air mematok tarif promo Rp 1.459.000,- sekali terbang.
Penurunan harga signifikan juga terjadi pada pesawat Batik Air. Maskapai yang berada di bawah bendera yang sama dengan Lion Air ini mencatatkan selisih penyusutan harga hingga Rp 300 ribuan. Terkini untuk rute Kendari – Jakarta, berkisar Rp 1,5 juta.
Semenatara itu, untuk rute Kendari-Makassar selama Januari 2020, Maskapai Lion Air mematok harga promo Rp 350.000/seat.
Penurunan harga khusus untuk rute padat Kendari – Makassar diketahui terjadi sejak periode Oktober 2019. Sebelumnya, maskapai nasional itu mematok harga dikisaran 400 ribuan perseat saat musim high season.
Berbeda, Garuda Indonesia Air Ways (GIA) harga tiket tetap tinggi. Relatif sama dengan tahun lalu.
Berdasarkan pantauan, rute Kendari-Jakarta periode Januari 2020 harga dibanderol Rp 2.378.000,-. Harganya nyaris sama dengan tarif promo seat Garuda pada periode Oktober 2019 yakni Rp 2.383.000 sekali terbang. Hanya selisih Rp 5 ribuan.
Branch Manager PT Garuda Indonesia Kendari, Syaiful Bahri membenarkan jika Garuda belum melakukan koreksi harga tiket untuk tahun 2020.
“Harga tak berubah,” singkat Saiful pada Sultraberita.id, Kamis 16 Januari 2020.
Harga tiket pesawat maskapai plat merah itu masih relatif sama dengan tahun lalu terpantau lewat agen penjualan tiket. Adm
