LAJUR.CO, KENDARI – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka hotline terkait keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG). Warga akan segera ditangani bila mengadu.
Warga terdampak keracunan MBG dan merasakan gejala tertentu bisa menghubungi call center 119.
“Mual, muntah, pusing, atau sesak setelah mengkonsumsi MBG? Jangan tunggu parah, segera hubungi 119 atau datang ke Puskesmas terdekat untuk mendapat penanganan cepat.” tulis Kemenkes di akun Instagramnya, dikutip Senin (6/10).
Menurut Kemenkes, jangan ragu untuk segera menghubungi. Apalagi sampai menunggu keadaan lebih parah.
“Setiap aduan akan langsung ditangani oleh PSC (Public Safety Center) supaya keselamatan dan kesehatanmu tetap terjaga,” kata Kemenkes.
Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya mengatakan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto sangat concern dengan program MBG ini. Sejumlah menteri pun sudah dikumpulkan untuk membahas evaluasi ke depan.
Teddy mengatakan Prabowo meminta Kepala BGN Dadan Hindayana agar Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) harus dilengkapi tes kit mulai minggu depan.
“Presiden menegaskan kepada Kepala BGN bahwa setidaknya pada minggu depan ini, dapur-dapur harus sudah dilengkapi dengan alat tes kit yakni mengecek kebersihan makanan, alat pencuci & pengering higienis dilengkapi air hangat & alat khusus untuk menghindari bakteri, dan penyediaan filter air bersih,” tulis Teddy dalam akun Instagram @sekretariat.kabinet pada Minggu (5/10) malam. Adm
Sumber : Kumparan.com