LAJUR.CO, KENDARI – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Konawe, Titin Nurbaya Kery Konggoasa berhasil menyabet juara dua dalam ajang lomba fashion show pakaian adat daerah dalam rangka peringatan hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG -PKK) ke 49 di Hotel Claro Kendari, Kamis (18/3/2021).
Pada lomba tersebut, Titin tampil anggun bak peragawati di atas catwalk. Ia mengenakan pakaian khas pengantin Suku Tolaki bernama Anawai Ngguluri.
Istri Bupati Kery S Konggoasa itu tampil maksimal memamerkan pakaian adat motif tradisional Tolaki Wulele Sanggula yang lazim dikenakan oleh pengantin wanita pada momen sakral pernikahan.
“Yang saya pakai sekarang ini adalah pakaian adat Anawai Ngguluri. Baju adat ini dipakai oleh pengantin perempuan saat akad,” jelas Titin.
Pakaian adat Tolaki sendiri memiliki dua nama yaiu Babu Nggawi dan dan Babu Nggawi Langgai. Keduanya memiliki ciri khas tersendiri terlihat dari corak dan juga warna yang merupakan khas dari Suku Tolaki.
Sementara dalam adat tradisi budaya perkawinan Suku Tolaki, kata Titin, ada dua jenis pakaian adat yang lumrah dikenakan oleh pengantin wanita. Pakaian adat Wulele Sanggula dengan warna merah lazim dipakai pengantin wanita saat resepsi atau usai prosesi ijab kabul. Sementara busana adat Anawai Ngguluri yang kental dengan motif Tolaki didominasi warna hitam khusus dikenakan pada momen ijab kabul.
Fashion show busana daerah dalam rangka HKG PKK ke – 49 di Sultra selain sebagai ajang kompetisi, bagi Titin, juga sarat pesan penting bagi masyarakat agar bisa mengenal tradisi dan budaya lokal.
Ia pun sangat mengapresiasi langkah Ketua TP PKK Sultra, Agista Ariany Ali Mazi yang kembali menggaungkan kampanye penggunaan pakaian adat tradisional lewat ajang lomba fashion show.
“Seperti pengantin 30 tahun lalu kalau pakai baju ini. Sangat mengapresiasi. Kami sebagai ibu Bupati berkesempatan memperkenalkan beginilah pakaian adat setiap kabupaten,” ujar Titin dengan nada sumringah menyampaikan kesan terlibat sebagai ‘model’ dalam lomba tersebut.
Kata Titin, pakaian adat tradisional saat ini banyak bergeser dari pakem asli lantaran trend modifikasi. Inilah mengapa, lanjut Titin, sangat penting generasi muda diajak mengenal dan melestarikan keberadaan pakaian adat lokal yang menjadi identitas masyarakat Sultra.
Puncak peringatan HKG PKK tahun ini memang sedikit berbeda dengan hadirnya lomba fashion show melibatkan seluruh leader TP PPK kabupaten/kota se-Sultra yang diinisiasi oleh Ketua TP PKK Sultra, Agista Ariany Ali Mazi.
Pada ajang lomba ini, Ketua TP PKK Bombana Hj Andi Nirwana Tafdil duduk sebagai juara 1. Berikut Ketua TP PKK Konawe, Titin Nurbaya Kery S Konggoasa sebagai Juara 2 dan Ketua TP PKK Muna, Yanti Setyawati Rusman Emba sebagai juara 3. Adm