LAJUR.CO, KENDARI – Sebanyak 5 orang warga di Lorong Mekar, Kecamatan Kadia, Kota Kendari berhasil dievakuasi dari terjangan banjir. Hujan deras mengguyur kawasan itu sekitar pukul 17.00 WITA menyebabkan banjir dan merendam rumah warga.
Kelima korban dievakuasi dalam keadaan selamat sekitar pukul 00.45 WITA, Jumat (8/3/2024). Usai proses evakuasi selesai, sebagian korban dijemput oleh keluarganya. Sedang sisanya menunggu air surut baru akan kembali ke rumah mereka.
Tim Basarnas Kendari sigap menerima informasi korban terdampak banjir yang berlangsung selama berhari-hari ini di Kota Lulo. Pasca informasi lima warga itu terdampak banjir, Tim Rescue KPP Kendari langsung diberangkatkan untuk memberikan bantuan SAR.
Kelima korban dimaksud diantaranya Basri (70), Siti (69), Yuniati (52), Laode Usman (55) dan Pardi (65).
Adapun unsur yang terlibat dalam proses evakuasi ini membersamai KPP Kendari yakni Babinsa Kadia, KSR PMI, Siaga Peduli, TBM UHO dan Mahiscita IAIN serta Tim SAR UHO.
Sebelumnya, Tim Basarnas Kendari juga melakukan evakuasi terhadap sejumlah korban banjir. Banjir di Kota Kendari mulai terjadi pada Kamis (7/3/2024) malam. Banyak bangunan yang terendam banjir, serta kendaraan ikut terseret arus.
“Total 26 korban yang telah dievakuasi,” kata Humas Basarnas Kendari Wahyudi, Sabtu (9/3/2024).
Intensitas cuaca ekstrem yang menyebabkan banjir berkepanjangan ini diperkirakan masih akan terjadi hingga tanggal 14 Maret 2024. Dikutip dari laman BMKG Maritim Kendari, potensi hujan lebat disertai angin kencang ini akan berlangsung sampai pukul 15.00 WITA nanti.
Sejumlah daerah di Sultra juga mengalami kondisi cuaca yang sama. Seperti di Kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, dan Kolaka Timur. Red