LAJUR.CO, KENDARI – Berbagai kemudahan dalam mengakses layanan administrasi terus dilakukan BPJS Kesehatan, salah satunya melalui Aplikasi Mobile JKN. Kini aplikasi tersebut semakin banyak dimanfaatkan peserta JKN, salah satunya Sunggo (46). Dia yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil dan telah terdaftar sebagai peserta JKN itu menyempatkan diri mengunjungi loket BPJS Kesehatan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Kendari untuk registrasi Aplikasi Mobile JKN, Selasa (04/10).
Ia mengatakan bahwa sebenarnya sudah sejak lama ingin melakukan registrasi di Aplikasi Mobile JKN. Hal tersebut berawal dari banyaknya informasi tentang manfaat dan kemudahan yang ditawarkan. Namun, hal tersebut belum Sunggo lakukan karena masih terkendala beberapa data yang belum diperbarui.
“Sehingga membuat registrasi untuk mendapatkan login belum dapat dilakukan. Kebetulan saya sedang di MPP Kota Kendari, jadi ini adalah kesempatan untuk konsultasi di loket BPJS Kesehatan,” tuturnya.
Sebagai seorang pengolah data dan informasi di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Kendari, Sunggo sangat tahu betul manfaat Aplikasi Mobile JKN di era digitalisasi seperti saat ini. Dirinya menganggap, masyarakat akan lebih dimudahkan jika melalui aplikasi Mobile JKN, terutama untuk menghindari antrean yang akan menguras waktu.
“Dengan memiliki akses pada Aplikasi Mobile JKN, pelayanan administrasi dan pelayanan kesehatan peserta JKN akan menjadi lebih mudah. Merubah data dan mengambil antrean ke fasilitas kesehatan cukup lewat Mobile JKN,” ucapnya.
Ia juga mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan BPJS Kesehatan, sehingga dapat berhasil mengatasi penumpukan antrean dengan berbagai inovasi yang telah dibuat. Seiring dengan perkembangan zaman, ia percaya BPJS Kesehatan akan terus bersaing dalam era digitalisasi.
Senggo juga menaruh harapan besar kepada pemerintah serta BPJS Kesehatan untuk membantu meningkatkan ekonomi bangsa melalui Program JKN. Ia beranggapan, dengan Program JKN masyarakat akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mempertahankan ekonomi keluarga agar tidak jatuh miskin jika sakit.
Banyak masyarakat yang telah membuktikan biaya pelayanan kesehatannya dijamin oleh Program JKN sampai puluhan bahkan ratusan juta rupiah. Baginya, ini sudah menjadi alasan yang cukup untuk mendukung penuh Program JKN.
“Semoga dengan Aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan dapat terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada Peserta JKN. Diharapkan ke depannya manfaat aplikasi Mobile JKN dapat berkembang mengikuti era digitalisasi, jika dimungkinkan tanpa perlu tatap muka sama sekali semuanya sudah dapat diakses,” tutup Senggo. Adm
