LAJUR.CO, KENDARI – Dalam rangka upaya penurunan angka prevalensi di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), pemerintah setempat terus melakukan upaya dan mekanisme penanganan yang tepat sasaran.
Salah satunya penetapan Kelurahan Boneoge Kecamatan Lakudo sebagai lokasi Bina Keluarga Balita Holistik Integratif Unggulan (BKB HIU). Penetapan ini berpijak pada Keputusan Bupati Buton Tengah Nomor 400 tahun 2023.
BKB HIU tersebut kata Andi Muhammad Yusuf merupakan wujud implementasi penyelenggaraan kelas pengasuhan orang tua yang dapat mendukung program percepatan penurunan stunting.
Pelaksanaan BKB HIU melalui program pelayanan holistik dan integratif, sehingga setiap anak harus mendapatkan pelayanan pendidikan, perawatan kesehatan gizi, dan pengasuhan secara terpadu dan terintegrasi antara pihak terkait yaitu BKB, Posyandu dan PAUD.
“Peran dan keterlibatan orang tua dalam pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan (1000 HPK) sangat penting dilaksanakan melalui pemberian layanan pemenuhan kebutuhan esensial anak usia 0-23 bulan di BKB HIU ini,” ujar Andi Yusuf, Jumat (17/11/2023).
Optimalisasi tumbuh kembang anak melalui pengasuhan, lanjut Andi Yusuf akan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan sumber daya manusia Indonesia melalui BKB HIU.
Soal upaya penurunan angka stunting di Indonesia, Presiden Joko Widodo menandatangani Perpres Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, dimana target nasional yang harus dicapai adalah 14 persen pada tahun 2024.
Pemerintah daerah dalam hal ini mengadopsi strategi nasional terkait percepatan penurunan stunting. Maka dengan pemenuhan layanan holistik integratif bagi keluarga yang memiliki anak usia 0-23 bulan, maka program percepatan penurunan stunting dapat terwujud untuk menghadirkan generasi emas pada tahun 2024.
BKB HIU yang diresmikan pada Kamis (16/11) lalu kata Andi Yusuf akan melaksanakan kegiatan terpadu dan terintegrasi dengan penanggungjawab kegiatan yaitu BKB oleh Dinas PPKB/BKKBN, PAUD oleh Dinas Dikbud dan Posyandu oleh Dinkes dan PKK.
“Dalam penyelenggaraannya, kegiatan BKB dilengkapi dewan pembina sesuai petunjuk dari pusat dengan komposisi Sekda, Kadis PPKB, Kadis Dikbud, Kadis Kesehatan, Kadis Pariwisata dan stakeholder lainnya,” pungkasnya. Red