SULTRABERITA.ID, KENDARI – Program rapid test gratis yang digelar Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara bekerja sama dengan Tim Gugus Tugas Covid-19 Sultra, Senin 13 Juli 2020, telah memasuki hari ke-44.
Sampai hari ini, total warga yang mengikuti tes cepat Corona lewat uji sampel darah di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Sultra sudah mencapai 4.245 orang. Dari jumlah jumlah itu, sebanyak 44 orang menunjukkan hasil reaktif.
Mereka yang menunjukkan gejala reaktif ini selanjutnya mengikuti tahapan uji swab di RSUD Bahteramas untuk memastikan kontaminasi virus Corona sebelum akhirnya menjalani isolasi di rumah sakit.
Program rapid test sendiri digulirkan pemerintah provinsi Sultra dalam rangka transisi menuju New Normal sekaligus skrining awal virus corona. Kegiatan ini menyasar pegawai-pegawai instansi pemerintah dan masyarakat umum tanpa dipungut biaya.
Khusus hari ini, Satgas Covid-19 Sultra melakukan rapid test yang dipencar pada tiga tempat yakni Labkesda Sultra, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sultra dan Universitas Halu Oleo Kendari.
“Labkesda Sultra diikuti 104, 103 Non Reaktif + 1 Reaktif. Disnakertrans diikuti 101 orang, 99 Non Reaktif, 2 Reaktif, Fakultas di UHO sebanyak 14 non reaktif,” rinci Plt Kepala Dinas Kominfo Sultra, Syaifullah, mengutip data disampaikan Satgas Gugus Tugas Covid-19 Sultra, Senin 13 Juli 2020.
Rapid Test Massal di Kawasan Publik
Program Rapid Test oleh Satgas Gugus Tugas Covid-19 Sultra terus dimaksimalkan sebagai upaya mencegah penyebaran wabah Corona yang kini bertransmisi secara sporadis. Skrining potensi penyebaran Corona di kawasan publik pun mulai diterapkan Pemprov Sultra.
Bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Kendari dan Satgas Pemuda Covid-19 Sultra, Sabtu 11 Juli 2020, agenda rapid test massal gratis dipusatkan dua titik yakni kawasan MTQ dan Kendari Beach.
Kegiatan ini juga dibarengi sosialisasi pencegahan Covid-19 serta pembagian 1000 masker pada masyarakat umum yang melintas.
“Ada sosialisasi pencegahan Covid-19 dan pembagian 1000 lebih masker kain di dua titik Kota Kendari yaitu Kendari Beach (sore hari), MTQ Samping depan Kantor PU Kota Kendari (malam hari),” ujar Syaifullah.
Pembagian masker secara masif sebagaimana diketahui telah dianjurkan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, dalam lawatan singkat di Kota Kendari, Kamis 9 Juli 2020.
Selama periode New Normal, mantan Kapolri itu menghimbau pemerintah Provinsi Sultra aktif melakukan pembagian masker gratis pada masyarakat agar potensi penyebaran virus di area publik bisa ditekan. Adm
