LAJUR.CO, KENDARI – Kompetisi Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik se-Sulawesi Tenggara (Sultra) Tahun 2025 yang dipusatkan di Lapangan Benu-Benua, Kota Kendari, Jumat (13/6/2026), dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Sultra Ir. Hugua bersama Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sultra Laode Daerah Hidayat serta Ketua Ketua Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sultra Muhammad Amiruddin.
Total 257 atlet dari sebelas kabupaten/kota di Sultra minus Kabupaten Buton Utara, Konawe Selatan, Konawe, Kolaka Utara, dan Konawe Kepulauan bakal unjuk prestasi selama tiga hari gelaran Kejurda Atletik Sultra. Turnamen ini mempertandingkan berbagai nomor seperti lari 80 meter, lari 800 meter, lari 1500 meter, lari 5000 meter, jalan cepat 5000 meter, lempar lembing, dan lempar cakram.
Berbeda dengan event olahraga lain, Kejurda Atletik Sultra 2025 dihelat tanpa menggunakan APBD. Keseluruhan biaya penyelenggaraan turnamen yang mencapai ratusan juta didanai dari patungan pengurus cabor (PASI) plus sponsor.
Mengetahui hal tersebut, Hugua mengaku salut. Kata dia, pembangunan talenta olahraga butuh support dan kontribusi nyata dari berbagai kalangan yang menaruh kepedulian besar terhadap upaya penyaluran minat dan bakat positif generasi muda di bidang olahraga.
Hugua turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pengurus PASI Provinsi dan Kabupaten/Kota atas komitmennya dalam membina atlet-atlet muda di Sultra.
“Saya apresiasi. Kita butuh champion yang punya dedikasi membangun olahraga di Sultra. Semoga banyak champion sehingga semua cabor bisa dikembangkan lebih baik. Minimal tembus olimpiade,” kata Hugua.
Pemerintah berharap kegiatan olahraga tersebut dapat menjadi wadah untuk menjaring bibit-bibit atlet potensial di cabang olahraga atletik, yang ke depan dapat menjadi kebanggaan daerah, bangsa, dan negara.
Ia juga memberi apresiasi kepada ratusan atlet yang begitu bersemangat mengikuti Kejurda di tengah kondisi fasilitas olahraga yang belum memadai.
“Saya ingin kalian anak-anak lari di lapangan yang standar. KONI mesti proaktif. Pemprov pasti akan dukung sepenuhnya,” ungkap Hugua.
“Pemerintah Provinsi sangat mendukung event olahraga seperti ini, karena sejalan dengan arah kebijakan pembangunan daerah, khususnya dalam membangun kualitas kesehatan fisik,” sambung Hugua.
Lebih lanjut, mantan Bupati Wakatobi itu menekankan pentingnya sportivitas dan kejujuran dalam dunia olahraga. “Dua nilai utama dalam organisasi olahraga adalah sportivitas dan kejujuran. Olahraga adalah jalur penting dalam membina generasi muda yang unggul dan berkarakter,” ungkapnya.
Ia menyampaikan pesan dari Gubernur Andi Sumangerukka yang senantiasa antusias terhadap kegiatan olahraga.
“Pak Gubernur sangat senang dengan kegiatan seperti ini. Jika tidak ada tugas di luar kota, beliau pasti hadir langsung,” katanya.
Sebagai penutup Hugua menyampaikan harapan besar terhadap pembinaan atlet Sultra menuju ajang nasional.
“Mudah-mudahan dari kejuaraan ini menjadi langkah awal yang cemerlang bagi atletik Sultra, dan kita bisa meraih prestasi di tingkat nasional, khususnya PON 2028 di NTB-NTT,” ungkap Hugua. Adm
