LAJUR.CO, KENDARI – SD Negeri 67 Kendari menjadi lokasi pelaksanaan program pemberian makanan bergizi gratis yang diinisiasi oleh Badan Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Asosiasi Widya Prada Indonesia (AWI) Sultra. Total 87 siswa SD Negeri 67 Kendari menerima pembagian makanan bergizi gratis, Kamis (17/1/2025).
Paket makanan bergizi gratis yang dibagikan ke siswa terdiri dari nasi, rendang, tahu, tempe, sayur, susu, dan air mineral. Sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat, pembagian makanan gratis bertujuan meningkatkan asupan gizi anak-anak, khususnya di wilayah pinggiran yang jarang terjangkau bantuan serta mencegah stunting.
Ketua BPMP Sultra Junaiddin Pagala menjelaskan, kegiatan pembagian makanan bergizi gratis merupakan bagian dari upaya mendukung program nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Ini adalah bagian dari kepedulian untuk meningkatkan gizi anak-anak. Ketika asupan gizinya tercukupi, mereka akan lebih fokus belajar dan kompetensinya bisa berkembang,” ujar Junaiddin Pagala, Kamis (16/01/2025).
Junaiddin berujar, SD Negeri 67 Kendari dipilih karena sebagian besar siswanya termasuk dalam kategori yang membutuhkan asupan gizi lebih baik. “Berdasarkan data Dapodik, anak-anak di sini termasuk yang perlu mendapat perhatian lebih. Hal ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk pencegahan stunting dan peningkatan kualitas gizi,” ungkap Junaiddin Pagala.
Ketua AWI Sultra Zuumi Kudus menyebutkan, agenda ini masuk dalam program “AWI Menyapa” yang mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar. “Tahun 2025 ini, kami memulai dengan seri pertama, mengangkat tema makanan sehat dan bergizi sesuai dengan program Presiden Prabowo. Tahun-tahun sebelumnya, kami telah menjalankan banyak program yang sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar,” tutur Zuumi Kudus.
Zuumi Kudus mengatakan, hari pertama penyelenggaraan program makanan bergizi gratis disambut antusiasme yang sangat tinggi dari para siswa. Bahkan, beberapa anak memilih tidak makan di sekolah dan membawa makanan pulang untuk dibagi bersama keluarga.
Kepala SD Negeri 67 Kendari Nurhida menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada para siswa.
“Saya sangat berterima kasih dengan kehadiran AWI di sekolah kami, sehingga SDN 67 Kendari bisa dikenal oleh masyarakat luas. Sekolah ini berada di pinggiran kota, namun saya tidak ingin sekolah kami terpinggirkan,” ungkap Nurhida.
Ia mengatakan pemberian makanan bergizi tersebut memberikan dampak positif bagi siswa, terutama dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat.
“Kami sangat berharap program ini berkelanjutan, apalagi dengan adanya dukungan dari pemerintah yang memberikan makanan sehat dan bergizi. Kami juga berharap sekolah ini tetap menjadi sasaran program-program serupa di masa depan,” kata Nurhida.
Pj Wali Kota Kendari Parinringi yang turut hadir di lokasi kegiatan mengapresiasi langkah BPMP dan AWI atas inisiatif pelaksanaan program pembagian makanan bergizi gratis. Ia menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat, terutama dalam mendukung kesehatan anak-anak di wilayah Kendari.
“Saya mengapresiasi BPMP dan AWI karena telah mendukung program Presiden. Pemerintah Kota Kendari tengah berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional untuk memaksimalkan program makanan bergizi gratis ini,” tutur Parinringi.
Parinringi menyampaikan komitmen pemerintah Kota Kendari yang terus berupaya mendukung implementasi program makanan bergizi. Dalam waktu dekat, pemerintah akan mencari regulasi yang tepat untuk memastikan program unggulan Presiden Prabowo terus dapat berjalan dan menjangkau lebih banyak siswa di wilayah Kota Kendari.
Laporan: Ika Astuti
