LAJUR.CO, KENDARI – Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban hilang di Pulau Balu, Kecamatan Tiworo Utara, Mubar dalam keadaan meninggal dunia. Korban bernama Sarif ditemukan sekitar 1,6 KM arah barat laut dari lokasi kejadian sekira pukul 06.00 WITA, Rabu (14/2/2024).
Humas Basarnas Kendari Wahyudi mengatakan jenazah korban hilang di Pulau Balu itu langsung diserahterimakan kepada keluarganya usai proses evakuasi selesai.
“Pukul 06.32 WITA Tim SAR Gabungan menemukan korban sekitar 1,6 KM arah barat laut dari LKP dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban di evakuasi dan diserahterimakan kepada pihak keluarga,” ujar Wahyudi.
Sarif dikabarkan hilang saat mencari kepiting di Pulau Balu, Selasa (13/2/2024). Pemancing hilang itu merupakan seorang warga Desa Santiri, Kecamatan Tiworo Utara.
Informasi terjadinya kondisi membahayakan manusia itu dilaporkan kelurahan korban kepada Comm Centre KPP Kendari. Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna langsung diberangkatkan untuk memberikan bantuan pertolongan kepada korban.
“Pasca ada laporan orang yang hilang saat mencari kepiting di Pulau Balu, Tim SAR Muna langsung diberangkatkan ke lokasi kejadian,” ujarnya.
Jarak yang harus menempuh Tim Siaga SAR Muna sekitar 42 kilometer untuk sampai ke lokasi kejadian dimaksud. Para tim menggunakan Rubber Boat dan membawa peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Lanjut Wahyudi, korban itu awalnya pergi untuk mencari kepiting dan teripang di pesisir Pulau Balu. Namun, hingga sore hari korban tersebut tak kunjung kembali.
“Pada tanggal 12 kemarin, korban pergi mencari kepiting dan teripang di pesisir Pulau Balu. Hingga sore hari dia belum kembali. Sehingga dilaporkan ke Tim Basarnas untuk melakukan pencarian,” paparnya.
Unit Siaga SAR Muna dan perangkat Desa Santiri yang melakukan operasi pencarian kini telah dikembalikan ke satuannya masing-masing. Pihak keluarga langsung melakukan pemakaman jenazah korban usai serah terima dari Tim SAR. Red