BERITA TERKININASIONAL

Tips BMKG, Wajib Lakukan Ini Saat dan Sesudah Gempa Terjadi

×

Tips BMKG, Wajib Lakukan Ini Saat dan Sesudah Gempa Terjadi

Sebarkan artikel ini
LAJUR.CO, KENDARI - Indonesia merupakan negara yang dilewati 3 lempeng tektonik, wilayah yang memang sangat rawan terjadi gempa. Maka itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui tindakan-tindakan yang harus dilakukan ketika menghadapi gempa. Mengutip dari situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ada sejumlah langkah yang harus dilakukan oleh masyarakat Indonesia dalam menghadapi bencana ini. Langkah-langkah tersebut harus dilakukan untuk menghindari jatuhnya korban jiwa. Berikut ini merupakan hal yang harus dilakukan ketika menghadapi gempa: Saat Terjadi Gempa A. Jika Anda berada di dalam bangunan Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll; Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan; Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan. B. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll; Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah. C. Jika Anda sedang mengendarai mobil Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran. Lakukan point B. D. Jika Anda tinggal atau berada di pantai Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami. E. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran. Setelah Terjadi Gempa A. Jika Anda berada di dalam bangunan Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa; Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda. B. Periksa lingkungan sekitar Anda Periksa apabila terjadi kebakaran; Periksa apabila terjadi kebocoran gas. Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air. Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll). C. Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan. D. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada. E. Mendengarkan informasi. Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya. F. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi G. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo'a kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya. Sejumlah rumah dan fasilitas mengalami kerusakan akibat Gempa berkekuatan M6,0 mengguncang Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (22/3/2024) siang pukul 11.22 WIB. (Dok. BNPB) Persiapan sebelum gempa Mempersiapkan diri sebelum gempa terjadi juga perlu dilakukan sebagai langkah preventif. Berikut ini merupakan sejumlah cara yang bisa dilakukan. A. Kunci Utama  Mengenali apa yang disebut gempa bumi. Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll). Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi. B. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempa bumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung; Belajar melakukan P3K; Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran; Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi. C. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi. Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran. Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan. D. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempa bumi adalah akibat kejatuhan material Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi (misalnya lampu dll). E. Alat yang harus ada di setiap tempat Kotak P3K; Senter/lampu baterai; Radio; Makanan suplemen dan air. Adm Sumber : Cnbcindonesia.com
Ilustrasi. Foto : Ist

LAJUR.CO, KENDARI – Indonesia merupakan negara yang dilewati 3 lempeng tektonik, wilayah yang memang sangat rawan terjadi gempa. Maka itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui tindakan-tindakan yang harus dilakukan ketika menghadapi gempa.

Mengutip dari situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ada sejumlah langkah yang harus dilakukan oleh masyarakat Indonesia dalam menghadapi bencana ini.

Langkah-langkah tersebut harus dilakukan untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.

Berikut ini merupakan hal yang harus dilakukan ketika menghadapi gempa:

Saat Terjadi Gempa

A. Jika Anda berada di dalam bangunan

Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll; Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan; Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

B. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll; Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

Baca Juga :  Komitmen Bupati & Wali Kota se-Sultra Soal Penanganan Sampah Sangat Minim

C. Jika Anda sedang mengendarai mobil

Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran. Lakukan point B.

D. Jika Anda tinggal atau berada di pantai

Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

E. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan

Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa

A. Jika Anda berada di dalam bangunan

Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa; Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

B. Periksa lingkungan sekitar Anda

Periksa apabila terjadi kebakaran; Periksa apabila terjadi kebocoran gas. Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air. Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll).

C. Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa

Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

Baca Juga :  Gandeng Trakindo dan United Tractors, PT Vale Rekondisi Truk Usang Jadi Armada Baru Siap Pakai

D. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa

Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

E. Mendengarkan informasi.

Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

F. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi

G. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo’a kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

Persiapan sebelum gempa

Mempersiapkan diri sebelum gempa terjadi juga perlu dilakukan sebagai langkah preventif. Berikut ini merupakan sejumlah cara yang bisa dilakukan.

A. Kunci Utama

Mengenali apa yang disebut gempa bumi. Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll). Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

B. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja

Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempa bumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung; Belajar melakukan P3K; Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran; Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.

Baca Juga :  Dipasok Pertamina, Polda Sultra Pakai Jenis BBM Industri

C. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal

Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi. Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran. Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

D. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempa bumi adalah akibat kejatuhan material

Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi (misalnya lampu dll).

E. Alat yang harus ada di setiap tempat

Kotak P3K; Senter/lampu baterai; Radio; Makanan suplemen dan air. Adm

Sumber : Cnbcindonesia.com

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x