LAJUR.CO, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari bergerak cepat membantu warganya yang terdampak banjir belum lama ini. Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran tampak turun langsung ke lapangan menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada 121 kepala keluarga (KK) kepada empat kelurahan yang terdampak banjir.
Bantuan tersebut diantaranya menyasar warga di Kelurahan Anduonohu, Matabubu, Lapulu, dan Petoaha. Paket bantuan yang diberikan berupa beras, telur, dan minyak goreng dan lainya, yang diharapkan dapat sedikit meringankan beban warga yang terdampak.
“Hari ini kami, Pemerintah Kota Kendari menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada masyarakat kita, keluarga kita yang terdampak banjir, yang tersebar di empat titik,” ucap Siska Karina Imran, Jumat (14/3/2025).
Lebih lanjut, Siska menambahkan bantuan ini akan terus berlanjut ke kelurahan lain, namun Pemerintah Kota Kendari masih akan melakukam identifikasi terlebih dahulu agar logistik bantuan yang tersalur tepat sasaran.
Kepedulian Siska mendapat respon positif dari berbagai pihak. Termasuk Kepala Kelurahan Matabubu, Nur Wahyudi, yang mengaku bangga memiliki pemimpin yang cepat tanggap terhadap kondisi warganya.
“Saya sangat bangga punya Wali Kota yang peduli. Beliau baru dilantik belum satu bulan, tapi sudah langsung turun mendengarkan keluhan masyarakat, terutama yang terdampak banjir,” ungkap Nur Wahyudi.
Ia menjelaskan bahwa di wilayahnya terdapat sembilan rumah warga yang terdampak banjir, terutama di kawasan BTN Tirai Samudra dan Jalan Dewi Sartika. Dari jumlah tersebut, tiga rumah mengalami genangan air yang sulit surut.
“Yang enam rumah, kalau hujan berhenti, airnya meresap. Tapi yang tiga rumah ini airnya tertinggal. Itu yang akan saya laporkan ke Ibu Wali, supaya nanti bisa dicari solusinya, apakah perlu drainase baru atau dilakukan penimbunan,” kata Nur Wahyudi.
Sebagai pemimpin baru Kota Lulo, Siska berharap agar masyarakat yang terdampak banjir tetap sabar dan bersemangat menghadapi situasi ini.
“Harapannya untuk saat ini, masyarakat tetap semangat karena kami, Pemerintah Kota Kendari, sedang mencari solusi dan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sultra untuk penanganan banjir,” tutur Siska Karina Imran.
Laporan : Ika Astuti