- sakit
- perut
- demam
- muntah
- diare
- mual
- kembung
Tips memulihkan kondisi setelah keracunan daging sapi
Keracunan makanan seperti daging sapi, sering membuat seseorang mengalami muntah, diare, dan sakit perut.
Dilansir dari Healthline, Anda sebaiknya membiarkan pencernaan istirahat sejenak. Itu berarti, dalam beberapa waktu Anda disarankan untuk tidak makan berat usai muntah atau diare.
Setelah sakit di perut hilang, Anda dapat melakukan beberapa tips berikut demi memulihkan diri.
1. Cukupi asupan cairan
Asupan cairan sangat penting untuk membantu tubuh Anda melawan efek keracunan daging sapi. Muntah dan diare dapat menyebabkan dehidrasi, sehingga minum air putih dapat membuat kondisi Anda kembali bugar.
Selain air putih, berikut minuman lain yang direkomendasikan:
- teh tanpa kafein
- cairan elektrolit
- kaldu ayam atau sup sayuran
2. Konsumsi makanan hambar
Setelah diare reda dan perut sudah tidak sakit, Anda bisa mengonsumsi makanan hambar, rendah lemak, dan rendah serat.
Contoh makanan yang aman dikonsumsi adalah:
- buah pisang
- sereal
- putih telur
- kentang tanpa bumbu
- nasi
- madu
- pasta polos
3. Tunda sikat gigi
Anda juga dianjurkan untuk menunda menggosok gigi setidaknya selama satu jam setelah muntah karena keracunan daging.
Perlu Anda ketahui, asam lambung yang dikeluarkan saat muntah dapat merusak email gigi. Sehingga, gosok gigi tepat setelah muntah dapat semakin mengikis email gigi. Sebagai gantinya, bilas mulut Anda dengan campuran air dengan soda kue.
4. Mandi
Mandi dapat membantu membersihkan tubuh Anda dari bakteri yang tidak sehat. Anda juga harus segera istirahat agar tubuh kembali bugar.
5. Hindari makanan yang memicu keracunan
Selain berhenti konsumsi daging untuk sementara waktu atau sesuai saran dokter, Anda sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang bersifat keras pada lambung, seperti:
- alkohol
- kafein yang terkandung dalam minuman bersoda, minuman pembangkit energi, atau kopi
- makanan pedas
- makanan tinggi serat
- produk susu
- makanan berlemak
- gorengan
- jus buah
Penyebab keracunan makanan usai menyantap daging sapi
Keracunan setelah makan daging sapi disebabkan oleh sejumlah bakteri yang meliputi:
- Campylobacter: Bakteri ini peka terhadap panas. Anda harus memasak daging sapi dengan benar demi membunuh campylobacter.
- Listeria: Bakteri yang sangat berbahaya karena dapat menyebabkan infeksi pada anak-anak, ibu hamil dan janin, serta lansia.
- Salmonella: Bakteri ini ditemukan pada daging yang masih mentah. Salmonella bisa sebabkan seseorang diare.
- E.coli: Bakteri Escherichia coli sering kali menyebabkan diare atau infeksi saluran pencernaan. E. coli dapat ditemukan pada daging sapi yang kurang matang. Adm
Sumber : Kompas.com