BERITA TERKINIHEADLINE

Forkestra 2025: Kota Kendari, Konsel dan Konawe Sepakati Komitmen KAD Untuk Komoditi Cabai & Beras

×

Forkestra 2025: Kota Kendari, Konsel dan Konawe Sepakati Komitmen KAD Untuk Komoditi Cabai & Beras

Sebarkan artikel ini

LAJUR.CO, KENDARI – Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Forkestra (Forum Ekonomi Sultra) 2025, Selasa (30/9/2025). Forum Forkestra tahun 2025 memasuki penyelenggaraan kelima dirangkaikan dengan penandatanganan Komitmen Kerjasama Antar Daerah (KAD) untuk komoditas beras dan cabai antara Pemda Konawe Selatan, Kota Kendari dan Kabupaten Konawe.

Penandatangan kerjasama dilakukan Wali Kota Kendari Siska Karina Imran, Bupati Konawe Yusran Akbar dan perwakilan Pemkab Konsel yang disaksikan langsung oleh Sekda Sultra Asrun Lio dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sultra Edwin Permadi.

BI Sultra menginisiasi program KAD agar inflasi yang dipicu komoditi cabai dan beras bisa ditekan, menjamin ketersediaan dan arus distribusi komoditas strategis di setiap daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dengan adanya komitmen KAD Kota Konsel akan menjadi penyedia komoditi cabai untuk Kota Kendari. Sementara Konawe akan menyuplai konsumsi beras untuk masyarakat Kota Kendari.

Baca Juga :  Sekda Asrun Lio Pastikan Tidak Ada Lonjakan Pajak di Sultra Imbas Pemangkasan Transfer Pusat

Sekda Sultra, Asrun Lio menyampaikan bahwa kerja sama antar daerah seperti KAD adalah langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga pangan. Dengan adanya KAD, kata Asrun Lio, pasokan dari daerah yang surplus bisa dialirkan ke daerah yang defisit.

“Ini untuk mengatasi salah satu penyebab inflasi kita, yaitu fluktuasi pasokan. Ini juga bentuk langkah-langkah konkret Pemprov Sultra menjaga inflasi tetap terkendali dan sebagai bentuk intervensi yang sudah dilakukan di banyak daerah, termasuk Sultra. Kita juga akan terus mendorong gerakan pangan murah atau pasar murah,” jelas Asrun Lio.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Sultra, Edwin Permadi menambahkan bahwa BI berperan aktif dalam memfasilitasi kerjasama lintas daerah guna menjaga distribusi dan keterjangkauan harga. BI Sultra mendukung penuh pelaksanaan KAD daerah yang pangannya berlimpah bisa menyuplai ke daerah yang kekurangan.

Baca Juga :  Jangan Lakukan 3 Hal Ini saat Perpanjang SIM Online, Pokoknya Jangan!

“Lokasi kita ini saling berdekatan, jadi kenapa harus bergantung ke provinsi lain? Kalau bisa kita manfaatkan potensi dalam wilayah sendiri. Harga bisa lebih terjangkau, distribusi lancar, dan stok tetap aman. Ini juga untuk mencegah panic buying, penimbunan, dan gejolak harga,” kata Edwin Permadi.

Lebih lanjut, Edwin Permadi juga menargetkan terbentuknya lebih banyak KAD di Sultra ke depan. Semakin banyaknya pembentukan KAD di Sultra, sambungnya akan menunjukkan bahwa kekuatan ekonomi Sultra tidak hanya tergantung dari sektor tambang melainkan dari sektor pertanian dan potensi pangan.

Baca Juga :  Produk Binaan PT Vale Ramaikan Gebyar UMKM HIPMI 2025 di Kendari

“Saat ini targetnya lima KAD, tapi kalau bisa lebih, tentu akan lebih bagus lagi. Kita ingin tunjukkan kekuatan ekonomi Sultra bukan hanya tambang, tapi juga dari sektor pertanian dan pangan yang potensinya luar biasa,” harapnya.

Forkestra 2025 dirangkaikan dengan Seminar Ekonomi Nasional Memperkuat ekonomi Sultra dengan tema “Melalui Inovasi Ketahanan dan Keberlanjutan Menuju Daya Saing Global”. Forkestra melibatkan akademisi diikuti ribuan peserta yang berhasil menjadi ide-ide brilian tentang hilirisasi berbasis riset yang diharapkan memberi nilai tambah bagi perekonomian.

Dari ribuan pendaftar, terjaring 132 opini ilmiah kategori mahasiswa dan 132 opini ilmiah kategori umum. Hari ini menjadi puncak pengumuman pemenang opini ilmiah Forkestra 2025. Red

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x