SULTRABERITA.ID, KENDARI – Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Cabang Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi terbentuk. Peresmian ditandai dengan deklarasi, pelatikan pengurus serta diklat kepemimpinan (diklatpim) yang digelar secara virtual pada 26-27 September 2020 lalu.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) BSMI, dr Basuki Supartono, Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) BSMI, Muhammad Djazuli Ambari, Sekjend DPN BSMI, Muhammad Rudy, Bendahara Umum DPN BSMI, dr Prita Kusumaningsih, dan kurang lebih 90 pengurus BSMI Sultra yang berasal dari berbagai katar belakang.
Pada kesempatan itu, Ketua MPA BSMI Basuki Supartono berpesan agar seluruh pengurus BSMI bisa menjaga muruah organisasi, bekerjasama dengan semua elemen masyarakat, dan merangkul semua pihak untuk mewujudkan kebaikan dan kemaslahatan umat khususnya di Sultra.
“Selamat atas pelantikan dan diresmikannya BSMI Sultra. Kami dari DPN berharap agar amanah ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan kita semua istiqomah dalam menjalankan tanggung jawab ini dan menjadikan ridha Allah sebagai tujuan bersama,” ujar Basuki, beberapa waktu lalu.
Ketua Umum DPN BSMI, Muhammad Djazuli Ambari mengapresiasi semangat para pengurus yang berhasil menggelar deklarasi kendati di tengah pandemi Covid-19. Ia berharap, BSMI semakin besar di Sultra dan manfaatnya bisa dirasakan hingga kepelosok.
“Para relawan yang mau meluangkan waktu dan tenaganya, semoga dicatat sebagai pahala di sisi Allah. Ini menjadi momentum awal untuk selanjutnya kita bisa melihat bendera BSMI berkibar hingga ke pelosok desa,” tuturnya.
Djazuli menjelaskan bahwa BSMI merupakan organisasi kemanusiaan yang bersifat independen dalam memberikan dukungan dan pertolongan kepada yang membutuhkan tanpa memandang ras, kelas, negara, dan aspirasi politik. BSMI memiliki misi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi kemanusiaan dan perdamaian. Organisasi yang fokus di bidang sosial dan kesehatan ini tidak membatasi diri untuk bekerjasama dengan lembaga kemanusiaan maupun lembaga lainnya dalam rangka mencapai tujuannya.
“BSMI lahir sebagai wujud dari usaha independen dan merdeka yang mengacu kepada prinsip kemanusiaan yang universal dalam ajaran lslam,” jelasnya.
Sementara itu, dr Junuda yang terpilih sebagai Ketua BSMI Sultra berkomitmen untuk menjalankan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Kata dia, pelantikan pengurus dan deklarasi tersebut merupakan titik awal bagi BSMI Sultra untuk mengemban amanah kemanusiaan dan memperjuangkan nilai-nilai luhur keislaman sebagaimana visi dan misi BSMI.
“Tentunya gerakan kemanusiaan ini tidak bisa kita emban sendiri. Diperlukan kerjasama, saling menasehati, menebarkan kasih sayang di antara keluarga, kaum muslimin, dan manusia seluruhnya. Terima kasih atas kepercayaan ini. Semoga Allah memberikan petunjuk agar kita tetap istiqomah dalam kebaikan,” tutur dr Junuda. Adm
