LAJUR.CO, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi dan Ketua Komisi III DPRD Sultra, Suwandi Andi akan mempresure agenda pemekaran Provinsi Kepulauan Buton jika kebijakan moratorium telah dicabut oleh pemerintah.
Jika pemekaran Papua saja bisa diloloskan menjadi provinsi otonom baru , maka Ali Mazi bakal ngotot meminta pusat ikut menggolkan usul pembentukan Provinsi Kepton yang telah lama digaungkan.
Desakan agar Provinsi Kepton ikut dimekarkan bersama Papua diutarakan Ali Mazi saat bertatap muka dengan Badan Legislasi DPR RI di Sultra dalam rangka sosialisasi program legislasi nasional RUU prioritas Tahun 2021, Senin (31/5/2021).
Kedatangan rombongan wakil rakyat di Senayan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Baleg, H Ahmad Baidawi SSos, Supratman H Ibnu Multafa, Nurul Arifin dan beberapa anggota DPR RI lain.
Kehadiran tim Baleg DPR RI diantaranya merumuskan draf RUU komulatif dimana diantaranya menyangkut pembentukan provinsi dan kabupaten kota. Isu ini sangat pas dengan suara masyarakat jazirah Buton yang terus menagih janji pemekaran Kepton.
Asisten 1 Setda Sultra yang turut mendampingi Ali Mazi saat audiensi bersama tim Baleg DPR RI, Basiran mengatakan pemerintah pusat mestinya memandang aspirasi pemekaran Papua sama penting dengan usul pemekaran Provinsi Kepton.
“Pak Gubernur sampaikan jika Papua mekar, maka Buton wajib mekar. Apalagi kita tahu semua syarat dipenuhi, dokumen juga sudah dikirim,” ulas Basiran.
Kata Basiran, tidak ada alasan bagi pemerintah menahan usul pemekaran Provinsi Kepton. Pasalnya seluruh syarat pembentukan daerah otonomi baru mulia dari aspek kemampuan ekonomi, potensi daerah, sosial budaya, sosial politik, jumlah penduduk, luas daerah hingga aspek pertimbangan lain yang memungkinkan terselenggaranya Otonomi Daerah telah paripurna dalam draft usul pemekaran Kepton diajukan.
“Harapan kita usul pemekaran Provinsi Kepton masuk dalam RUU prioritas 2021. Kita minta ke Baleg agar RUU ini dapat jadi prioritas segera ditindaklanjuti. Ini untuk memenuhi rasa keadilan, kalau Papua mekar ya pembentukan Kepton juga harus,” tandas Basiran. Adm