LAJUR.CO, KENDARI – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan kebersihan lingkungan, Generasi Baru Indonesia (GenBI) Universitas Halu Oleo (UHO) kembali menggelar program tahunan GenBI PeKA (Peduli, Kenali, Adukan) dengan tema “Better Earth, Better Health”.
Tahun ini, kegiatan GenBI PeKA dipusatkan di Lapangan TPA Puuwatu, Kota Kendari. Di sini, komunitas mahasiswa penerima beasiswa BI tersebut hadir memberikan berbagai edukasi mengenai pola hidup sehat serta pengelolaan sampah yang ramah lingkungan.
Ketua Panitia GenBI PeKa, Parulian Tua, menjelaskan program ini merupakan bagian dari program kerja GenBI PC Lingkungan Hidup yang fokus pada edukasi kesehatan dan lingkungan.
“Kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, seperti mencuci tangan dengan benar, yang meskipun terlihat sederhana, tetapi berdampak besar bagi kesehatan,” ujar Parulian Tua, Minggu (2/2/2025).
Selain edukasi kesehatan, kegiatan GenBI PeKA juga mengenalkan metode ecobrick, yaitu teknik pemanfaatan sampah plastik untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
“Banyak masyarakat yang masih membakar atau membuang sampah plastik sembarangan, yang memberikan dampak negatif dalam jangka panjang. Oleh karena itu, kami ingin mengenalkan metode ecobrick untuk mengedukasi mereka agar sampah plastik tidak mencemari lingkungan,” tambah Parulian Tua.
Lapangan TPA Puuwatu dipilih sebagai lokasi kegiatan karena dianggap strategis untuk memberikan edukasi tentang pola hidup sehat dan pengelolaan sampah. Sebagai bagian dari program Berdasi (Berdaya Sadar Inflasi), panitia juga membagikan 20 bibit cabai kepada masyarakat untuk mendorong pemanfaatan lahan kosong dan mendukung ketahanan pangan.
Sejumlah narasumber dari berbagai bidang turut hadir, antara lain Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Irenius Nikolas Boonde, Asisten Manajer Bank Indonesia Timotius Radika, serta Kepala Tata Usaha UPTD Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sultra, Hamrillah.
Irenius Nikolas Boonde sangat mengapresiasi kegiatan digagas GenBI UHO. Ia menilai acara GenBI PeKA yang dipusatkan di kawasan penampungan sampah sangat tepat dan efektif mengedukasi masyarakat menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan mereka.
“Perubahan besar selalu dimulai dari hal-hal kecil, seperti membiasakan diri mencuci tangan dengan benar agar keluarga kita tetap sehat. Jika masyarakat bisa menerapkan kebiasaan hidup bersih, maka angka penyakit akibat lingkungan yang tidak sehat bisa ditekan,” ungkap Irenius Nikolas Boonde.
Sementara itu, Hamrillah menyambut baik kegiatan GenBI PeKA. “Saya senang bisa kembali diundang dalam acara ini. Namun, saya masih penasaran karena belum pernah berhasil membuat satu ecobrick sempurna dalam satu kali acara,” ujar Harmilah.
Hal sama diutarakan Parulian. Dengan adanya GenBI PeKa, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan, serta mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan.
“Harapannya, masyarakat dapat menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari dan lebih peduli terhadap pengelolaan sampah,” kata Parulian Tua.
Laporan: Ika Astuti