LAJUR.CO, JAKARTA – Tenunan khas daerah Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi salah satu karya tenun yang ditampilkan dalam pameran tahunan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat. Pameran yang diselenggarakan Bank Indonesia untuk mendorong kemajuan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Indonesia ini berlangsung mulai tanggal 27 hingga 30 Juli.
Booth Sultra Tenun yang menampilkan ragam kain tenun khas Bumi Anoa tampak ramai dikunjungi pecinta wastra nusantara. Beberapa motif tenun Sultra yang dipajang selama pameran antara lain motif Kentanedole, Kolipopo, Ewo Balano dan Leko.
Menariknya, stand Tenun Sultra memantik perhatian dari Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki. Saat event berlangsung, keduanya menyempatkan diri melihat secara lebih dekat keunikan motif tenunan khas Sultra di booth UMKM ‘Sultra Tenun’.
Sultra Tenun merupakan salah satu UMKM binaan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sultra. Sultra Tenun giat memasarkan produk – produk tenun hasil pengrajin lokal dari berbagai daerah di Sultra. Sehingga warisan budaya Nusantara ini semakin lestari dan dikenal masyarakat luas.
“Wastra dan berbagai produk kerajinan unggulan dari seluruh indonesia. Kalau dari Sultra hanya tenun dan baju jadi. Kita juga termasuk booth yang digemari pengunjung, bahkan saya lihat lumayan banyak terjadi transaksi,” kata Owner Sultra Tenun Wa Ode Arnas Gusri kepada Lajur.co, Selasa (2/8/2023).
Sebagai UMKM unggulan yang dipilih Bank Indonesia mewakili Sultra dalam ajang KKI 2023 di Jakarta, Wa Ode Arnas mengapresiasi langkah Bank Indonesia dalam mendukung perkembangan dan kemajuan para pelaku UMKM di Sultra. Proses pembinaan dilakukan BI mulai dari penyediaan alat, pengembangan hingga teknik pewarnaan dan desain.
“Kami mengapresiasi bank Indonesia, selama ini BI turun dari hulu ke hilir membina para pengrajin. Sekarang masuk ke pemasaran UMKM-nya. Sangat mengapresiasi, merasa bangga dan bersyukur Bank Indonesia menjalin kemitraan dengan Sultra Tenun. BI memilih kami sebagai UMKM unggulan yang mewakili UMKM mitra BI, untuk masuk di KKI ini,” sambung Arnas.
Gelaran pameran karya nusantara ini merupakan hasil kolaborasi Bank Indonesia bersama pemerintah dan beberapa asosiasi. Dimana pameran digelar bertujuan agar UMKM Indonesia dapat naik kelas dan bisa Go Global. Berbagai karya berkualitas dari seluruh Indonesia dihadirkan dalam satu tempat.
Acara ini juga diwarnai dengan talkshow inspiratif bersama para ahli, peragaan busana ramah lingkungan bersama para desainer ternama, ragam cita rasa Nusantara, dan pembuatan langsung produk kerajinan yang di tampilkan selama pameran.
KKI 2023 sukses digelar dengan menghasilkan sejumlah capaian diantaranya kegiatan Matching Bussines Expo sebesar Rp207,3 miliar terdiri dari realisasi ekspor dan penandatanganan kesepakatan bisnis. Red