SULTRABERITA.ID, KENDARI – Kasus kriminal begal di Kota Kendari kembali menelan korban jiwa. Kali ini, menimpa seorang mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Kendari.
Korban diketahui bernama bernama Arnold.
BACA JUGA :
- Bulog Pusat Puji Terobosan Wali Kota Kendari, Siapkan Mobil Operasional Percepat Distribusi Beras SPHP
- FISIP UHO Pacu Semangat Wirausaha Mahasiswa Lewat Seminar “From Campus to Company”
- Diskop & UMKM Sultra Tekankan Mindset Kewirausahaan di Kalangan Mahasiswa
- Pemda Koltim Tegas! Harga Gabah Maksimal Rp6.500/Kg, Pengusaha Nakal Izinnya Dicabut
- PT Vale Indonesia Kampanye Pencegahan HIV-AIDS & TB di Kolaka
Warga Kecamatan Mandonga itu meregang nyawa usai dibegal Orang Tak Dikenal (OTK) di Taman Mangrove, Rabu 22 Januari 2020 sekitar pukul 00.30 wita dini hari.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit dr Ismoyo di Mandonga. Sayang, nyawa mahasiswa malang itu tak terselamatkan.
Korban dinyatakan meninggal dunia, Rabu 22 Januari 2020 sekitar pukul 16.00 WITa.
Dikonfirmasi, Kapolsek Kemaraya, Iptu Ridwan membenarkan peristiwa naas tersebut.
Ia menegaskan saat ini polisi masih melakukan penyelidikan termasuk memeriksa beberapa saksi-saksi di TKP.
Benar. Ada kejadian pemerasan, korbannya meninggal tadi sore. Saat ini pelaku masih dikejar, ujar Iptu Ridwan
Kabar dihimpun, pelaku begal sempat menodong korban dan memintai sejumlah uang. Tak puas dengan pemberian Rp 20 ribu, pelaku lantas menganiaya korban hingga babak belur. Adm