LAJUR.CO, KENDARI – Wali Kota Kendari Siska Karina Imran menginisiasi pertemuan silaturahmi keluarga besar masyarakat Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, dan Kabupaten Konawe. Ajang silaturahmi yang dirangkaikan dengan halalbihalal dipusatkan di kawasan kediaman Wakil Bupati Konawe Syamsul Ibrahim di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sabtu (5/3/2025).
Agenda pertemuan silaturahmi tersebut turut dihadiri Bupati Konawe Yusran Akbar, Wakil Wali Kota Kendari Sudirman, serta tokoh masyarakat dari tiga daerah, Kota Kendari, Konsel, dan Konawe.
Dalam sambutannya, Siska secara khusus menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang selama ini telah memberi dukungan penuh, mengantarkan dirinya duduk sebagai wali kota. Putri dari mantan Bupati Konsel dua periode, H. Imran, itu mengatakan, momen pasca-Lebaran sengaja dipilih sebagai ajang pertemuan untuk mempererat tali silaturahmi.
“Kami baru berkesempatan bertemu dengan keluarga besar Konawe, Konsel, dan Kota Kendari. Saya menyampaikan terima kasih, telah membawa kami jadi wali kota,” ungkap Siska.
Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati Konawe Syamsul Ibrahim. Rekan duet Yusran Akbar itu menyebut, pertemuan silaturahmi ini membangkitkan kembali kenangan terhadap sosok Almarhum H. Imran yang tak lain adalah ayah dari Wali Kota Kendari Siska Karina Imran dan Wakil Bupati Konsel Wahyu Ade Pratama.
“Pertemuan ini terencana tiga hari. Kami berpikir mumpung masih libur. Tempat ini sangat bersejarah. Sangat tidak mungkin berkunjung dari rumah ke rumah sahabat, kerabat, sampai tetangga,” ujarnya.
Ada alasan mengapa ia dan Siska sepakat memilih kawasan Mandonga, persisnya tempat yang dinamai Lorong Bupati Konsel sebagai lokasi pertemuan silaturahmi keluarga besar Kota Kendari, Konsel, dan Konawe. Bagi Syamsul Ibrahim, lokasi ini sangat bersejarah dan lekat dengan sosok Almarhum H. Imran. Tempat ini disebut juga menjadi cikal bakal lahirnya sejumlah pemimpin di daratan Sultra mulai Kota Kendari, Konsel, hingga Konawe.
“Ini kediaman Alm. H. Imran yang awalnya merintis karir dari Sekda Konawe sampai Bupati Konsel terlama, 12 tahun,” ucap Syamsul yang merupakan kerabat dekat H. Imran.
H. Imran sendiri dikenal sebagai tokoh birokrat sekaligus politikus ulung di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Sebelum terpilih sebagai Bupati Konsel dua periode, Almarhum H. Imran sempat menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendari (2002-2003). Kala itu, Konsel masih berada di bawah wilayah administrasi Kabupaten Kendari.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 tahun 2003 yang disahkan pada 25 Februari 2003, Kabupaten Konsel resmi mekar menjadi daerah otonom baru terpisah dari Kabupaten Kendari. H. Imran kemudian didapuk menjadi Penjabat (Pj) Bupati Konsel mulai tahun 2003 hingga tahun 2005.
Mantan politikus Partai Demokrat kelahiran 11 Mei 1952 itu mulus melenggang sebagai Bupati Konsel dua periode tahun 2005-2015. Sebagai bupati pertama, Bapak Pembangunan Konsel melekat pada diri H. Imran.
Lepas dari tugas sebagai bupati, H. Imran mencoba peruntungan karir politik di Senayan lewat Partai Gerindra pada ajang Pemilihan Legislatif (Pileg) RI. Ketua DPD Gerindra Sultra tersebut berhasil terpilih sebagai Anggota DPR RI Dapil Sultra periode 2015-2020.
Pengabdian H. Imran berakhir setelah dinyatakan tutup usia di Rumah Sakit Bahteramas Kendari, Sabtu 28 Maret 2020. Adm
Mirip Labada, Guru Mara dan Almarhum bapakq Amran Latimbangi