SULTRABERITA.ID, KENDARI – Naas menimpa nelayan asal Muna Barat bernama Hamaruddin alias La Mbaido. Semoat dinyatakan hilang saat pergi melaut beberapa hari lalu, jasad lansia tersebut ditemukan mengapung di Pulau Mandike dan Pulau Mansaringang.
Kepala Basarnas Kendari, Arif Sofingi membenarkan informasi tersebut. Kata dia, operasi pencarian terhadap satu buah longboat nelayan plus satu penumpang 1 yang hilang disekitar perairan Selat Tiworo berakhir tragis.
Kata Aris Sofingi, korban berhasil ditemukan, namun dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Penemuan jasad korban ini disampaikan oleh Camat Tiworo Utara pada Tim Basarnas yang sejak beberapa waktu lalu tengah melakukan operasi pencarian nelayan hilang.
“Pada pukul 08.45 wita terima informasi dari Bapak Sukarti Likra Camat Tiworo Utara yang melaporkan bahwa pada pukul 05.30 Wita, keluarga korban dengan menggunakan longboat menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia,” ukasnya.
“Korban ditemukan diantara Pulau Mandike dan Pulau Mansaringang,” sambungnya.
Tim Basarnas lantas mengevakuasi jasad korban ke Pulau Mansaloka Kabupaten Muna Barat untuk dimakamkan. Penemuan jasad korban praktis menjadi akhir operasi pencarian nelayan yang dinyatakan hilang sejak 3 Maret 2021. Adm
Mantap