LAJUR.CO, KENDARI – Mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO), Riang Hidayat, kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Melalui ajang Kopsi Competition 2025 yang digelar oleh Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, Ia berhasil meraih Juara 3 Nasional lewat karya esai bertema transformasi digital koperasi desa.
Kopsi Competition 2025 sendiri merupakan ajang bergengsi yang diikuti ratusan peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Tahun ini, kompetisi tersebut mengusung tema “Digital Transformation in Cooperatives: From Survival to Sustainability” dan terbagi menjadi tiga kategori utama, yakni Olimpiade, BMCC, dan Esai.
Dalam karyanya, Riang mengangkat gagasan Transformasi Koperasi melalui Pasar Digital Berbasis Supply-Demand Matching dan One Way Distribution antar Koperasi Desa.
“Saya menawarkan aplikasi sekaligus konsep, dimana konsep ini mengangkat Transformasi Koperasi melalui pasar digital berbasis supply-demand matcing dan one way distribution antar koperasi desa yang bertujuan meningkatkan inklusivitas dan pembangunan ekonomi dari desa,” ucap Riang Hidayat, Senin (3/11/2025).
Mempersiapkan kompetisi ini bukanlah hal mudah. Riang mengaku menghadapi tantangan besar karena harus mengerjakan semua persiapan secara mandiri mulai dari riset, penulisan esai, hingga penyusunan konsep.
Meski demikian, semangatnya untuk membawa nama kampus tetap menjadi motivasi utama.
“Tantangannya karena saya mempersiapkan semuanya sendiri, tapi kuncinya manajemen waktu dan tidak menunda pekerjaan. Dengan skala prioritas yang jelas, semuanya bisa teratasi,” ungkap Riang Hidayat.
Ia juga mengapresiasi dukungan dari pihak kampus, khususnya Dekanat Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UHO, yang telah memberikan dukungan penuh hingga pendanaan selama kompetisi berlangsung.
“Kampus saya, khususnya pihak Dekanat FEB, mendanai kegiatan ini 100 persen,” kata Riang Hidayat.
Riang berharap prestasinya tersebut dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain agar semangat berkompetisi dan berprestasi terus tumbuh di lingkungan kampus.
“Saya berharap budaya berprestasi dapat lebih berkembang di lingkungan kampus karena ini sangat penting untuk mengangkat nama kampus dan akreditasi perguruan tinggi kita,” ujar Riang Hidayat.
Laporan : Ika Astuti
