LAJUR.CO, KONAWE – Angin kencang dibarengi hujan deras melanda Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Minggu (5/4/2021) berakibat fatal. Satu gedung SKPD Pemkab Konawe ambruk ditimpa pohon besar tumbang saat badai hujan terjadi.
Salah satu bagian pohon raksasa yang tumbang dilaporkan persis mengenai ruangan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Konawe. Beberapa bagian ruangan juga mengalami retak yang parah akibat bencana dadakan tersebut.
Kepala PTSP Konawe, H Burhan mengatakan saat kejadian sejumlah atap gedung hingga plafon gedung PTSP Konawe bocor dan rusak parah. Air hujan yang deras pun merangsek masuk ke berbagai ruang pelayanan.
“Kalau untuk di gedung ini hanya satu titik. Tapi pohon yang paling besar, paling tua dan yang duluan tumbang dan tumbangnya itu pas di ruangan saya,” ujar kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Konawe, H Burhan Senin (6/4/2021)
Ia mengungkapkan, pada saat peristiwa itu terjadi pegawai PTSP masih melakukan aktifitas kantor seperti biasa.
“Peristiwa itu terjadi pada pukul 14.00 Wita kemarin. Pada saat pohon itu tumbang kami masih ada berkantor,” ujarnya.
Ia mengatakan, beberapa ruangan mengalami rusak parah akibat musibah tersebut, pelayanan publik di PTSP Konawe tetap berjalan normal. Namun begitu, ada beberapa area pelayanan yang mesti dipindahkan.
“Makanya untuk sementara ruangan kita sulap, ada beberapa yang rusak. Jadi pohon itu tumbang pas di ruangan Kadis. Dokumen – dokumen saya basah tapi saya sudah jemur,” jelasnya.
Mengetahui salah satu kantor OPD yakni gedung PTSP Konawe ambruk ditimpa pohon tumbang, Wakil Bupati Konawe, Gusli T Sabara mengatakan pihaknya akan bergerak cepat mengatasi permasalahan tersebut.
Sebagai solusi jangka panjang, Pemkab Konawe sudah mengagendakan membangun gedung representatif dan lebih memadai bagi PTSP Konawe. Gedung layanan perijinan yang dibangun mengusung konsep Mall Pelayanan Publik (MPP) dimana masyarakat maupun yang akan berinvestasi di Konawe dapat mengakses berbagai kebutuhan perijinan dan sejenisnya dalam satu gedung.
Gedung pelayanan perijinan dengan konsep MPP direncanakan dibangun di kawasan perkantoran Pemkab yang didesain dengan lebih modern dan berbasis digital. Adm
