BERITA TERKINIHEADLINELIFE STYLEMETRO

Sayonara! Pemprov Stop Helat Halo Sultra Digagas Nur Alam Mulai Tahun ini

×

Sayonara! Pemprov Stop Helat Halo Sultra Digagas Nur Alam Mulai Tahun ini

Sebarkan artikel ini

SULTRABERITA.ID, KENDARI – Tahun 2019 menjadi tahun terakhir bagi masyarakat Sultra menyaksikan event akbar Halo Sultra yang digelar jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sultra.

BACA JUGA :

Pemprov Sultra dikabarkan mulai menyetop ajang tahunan promosi pariwisata Sultra digagas Gubernur Sultra dua periode, Nur Alam mulai tahun ini.

Baca Juga :  Begini Tanda Busi Motor Harus Diganti

Hal tersebut dibenarkan Plt Kepala Dinas Pariwisata Sultra, DR I Gede Panca, pada Sultraberita.id, Kamis 12 Maret 2020.

Ia mengatakan Pemprov Sultra terpaksa menghentikan penyelenggaraan hajatan akbar Halo Sultra lantaran tidak lagi mendapat suport dari Kementrian Pariwisata.

Pemprov Sultra pun, lanjut Panca tak punya budget cukup untuk menggelar ajang tahunan tersebut setiap tahun. Inilah mengapa, penyelenggaraannya akan disetop secara permanen mulai tahun ini.

Sejatinya sejak tahun 2019, kata Panca, event ini telah dikeluarkan dari daftar event tahunan nasional berdasarkan hasil evaluasi tim kurator Kemenpar RI.

“Jadi memang sebenarnya tahun 2019 kemarin sudah tidak didukung Kemenpar. Tahun ini, seterusnya tidak ada lagi Halo Sultra. Pusat memang sangat selektif memilih event. Halo Sultra kan bukan murni budaya pariwisata tapi untuk perayaan HUT Sultra,” ujar Panca.

Baca Juga :  Chairman Huayou dan CEO PT Vale Kunjungi Area Proyek Blok Pomalaa

Tahun 2019, kata Panca, event ini dikeluarkan dari daftar event tahunan nasional berdasarkan hasil evaluasi tim kurator Kemenpar RI.

Kata dia, Dispar sudah berupaya memperjuangkan Halo Sultra agar tetap bertahan di chart wondeful Indonesia. Sayang, upaya ini gagal.

Kini hanya ada dua event daerah yang tetap terdata dalam kalender Wonderful Indonesia yakni, Wakatobi Wave dan Festival Budaya Tua Buton.

“Tinggal 67 event saja. Khusus dalam kalender nasional tinggal dua event, Wakatobi Wave dan Festival Budaya Tua Buton. Kita juga memperjuangkan festival Tangkeno dan event budaya lain tapi belum berhasil. Termasuk Halo Sultra. Mereka menilai ini hanya bagian rangkaian HUT Sultra,” jelas Panca.

Baca Juga :  Kakanwil Bea Cukai Sulbagsel Puji Konsistensi Pengelolaan Lingkungan PT Vale
Saat menjabat PJ Gubernur Sultra Tahun 2018 lalu, Pejabat Kemendagri, Teguh Setyabudi tetap mempertahankan event Halo Sultra. Event ini digelar secara meriah layaknya tahun-tahun sebelumnya. Foto : Siti Marlina

Sebagai informasi, ditangan Nur Alam, event Halo Sultra sukses diperjuangkan hingga masuk dalam daftar kalender event pariwisata nasional ‘Wonderful Indonesia’.

Setiap tahun, event Halo Sultra digelar secara meriah dengan beragam tontonan atraksi wisata budaya seperti parade busana layaknya Jember Fashion Carnaval di Jember Jawa Timur. Event Halo Sultta berjaya hingga menjadi bagian icon Sultra. Adm








0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x